Kenali Penyebab Sembelit Selama Bulan Puasa dan Cara Mencegahnya
Ilustrasi sembelit. (Freepik).

Bagikan:

JAKARTA – Konstipasi atau susah buang air besar merupakan gangguan kesehatan yang sering muncul selama Ramadan, terlebih di pekan pertama. Hal tersebut dapat disebabkan oleh perubahan pola makan dan kurangnya cairan tubuh.

Lantas bagaimana cara mengatasinya? Terkait hal ini, dokter dokter spesialis gizi klinik dari Universitas Indonesia, Putri Sakti membagikan tips agar tak mengalami sembelit selama menjalankan puasa Ramadan.

Cara mencegah sembelit selama puasa

Agar tak mengalaminya, Anda harus memastikan asupan cairan, serat dan olahraga cukup.

Kalau merasa pusing, segera perbaiki waktu tidur Anda. Putri menyarankan Anda bisa tidur berkualitas 7-8 jam per hari. Saat Ramadhan, cobalah tidur sejam lebih awal agar tidak terlewat waktu sahur. Untuk memudahkan tidur, sebaiknya jangan berolahraga mendekati waktu tidur dan ciptakan suasana nyaman misalnya gelap, tenang dan sejuk sebelum tidur.

Anda juga bisa menyempatkan tidur satu jam setelah shalat subuh dan tidur siang satu jam. Ingatlah jangan tidur dalam kondisi kekenyangan terutama usai sahur.

“Asupan serat yang cukup dari sayuran dan buah juga bisa membantu menghindari terkena pusing,” kata dokter Putri dalam diskusi daring, ditulis VOI Sabtu, 17 April 2021.

Kemudian, pada mereka yang sering mengalami nyeri ulu hati berhubungan dengan asam lambung sebaiknya hindari makanan mengandung gas saat sahur seperti kubis, kembang kol, brokoli, kemudian makanan terlalu asam, pedas, terlalu tinggi serat seperti apel dan kafein saat sahur.

Terakhir, makanlah secara bertahap saat berbuka puasa untuk memberikan waktu pada sistem pencernaan beradaptasi.