DENPASAR – Finalis Masterchef Malaysia 2012, Etiqah Siti Noorashikeen bersama suaminya, Mohammad Anbree Yunos didakwa membunuh dan memalsukan kematian asisten rumah tangganya, Nur Afiah Daeng yang merupakan Tenaga Kerja Wanita (TKW) dari Indonesia. Atas perbuatannya, Etiqah dan Anbree terancam hukuman mati.
Etiqah bunuh TKW Indonesia dengan keji
Etiqah membunuh dengan keji pembantunya Nur Afiah Daeng di apartemen di Amber Tower, Lido Avenue, Penampang.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Usai Dipenjara 10 Tahun di Lapas Kerobokan, WN Malaysia Eks Napi Narkoba Dideportasi
07 Agustus 2022, 13:09
Dikutip VOI dari Sabah News, Nur Afiah dibunuh antara tanggal 10 dan 13 Desember. Tubuh Nur Afiah yang diautopsi penuh luka-luka termasuk luka bakar di sekujur tubuh korban.
Etiqah dan suaminya Mohammad Ambree Yunos sempat memalsukan kematian sang ART dengan membuat laporan kepolisian bahwa Nur Afiah tak sadarkan diri saat ditemukan. Etiqah juga menyebutkan bahwa ia dan suaminya baru kembali dari liburan di Kundasang.
Karena itu, mereka sempat dibebaskan. Setelah melalui penyelidikan lebih lanjut, polisi menemukan bahwa Etiqah dan suaminya ketahuan membuat laporan palsu dan ditangkap pihak kepolisian pada 14 Desember lalu.
Etiqah Siti Noorashikeen sempat mengajukan keringanan karena anaknya masih balita. Namun Majelis Hakim Pengadilan Magistrat Malaysia tidak memenuhi permintaan tersebut.
Mantan finalis Masterchef Malaysia 2012, Etiqah Siti Noorashikeen bersama suaminya, Mohammad Anbree Yunos ditahan hingga persidangan selesai pada 10 Februari mendatang.
Artikel ini telah tayang dengan judul Mantan Finalis Masterchef Malaysia 2012 Terancam Hukuman Mati karena Palsukan Penyebab Kematian TKW dari Indonesia.
Selain informasi soal Finalis Masterchef Malaysia 2012 Etiqah Siti Noorashikeen terancam hukuman mati, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI BALI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!
Terkait
