Diduga Depresi, WN Belanda di Bali Mengamuk & Pecahkan Kaca Toko
TKP WN Belanda di Bali mengamuk dan pecahkan kaca toko (Istimewa)

Bagikan:

DENPASAR – Seorang warga negara (WN) Belanda bernama Fransisco Smith membuat geger warga Pererenan, Mengwi, Kabupaten Badung, Bali karena mengamuk dan memecahkan kaca di sebuah toko di wilayah tersebut.

Kepala Satpol PP Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara menyampaikan, WNA tersebut sempat diamankan Polsek Mengwi. Akan tetapi, karena diduga depresi, pelaku dibawa ke rumah sakit Mangusada, Badung.

“Kami sudah bawa ke rumah sakit saja karena itu depresi. Kronologinya pecahin kaca saya tidak tahu, yang mengamankan warga sekitar sana dibawa ke Polsek lalu dilaporkan ke kami, kami yang bawa ke RS Mangusada," kata Suryanegara, dikutip VOI BALI, Rabu, 8 Desember.

Kronologi

Sementara itu, menurut keterangan Kapolsek Mengwi, AKP I Nyoman Darsana, WNA Belanda tersebut mengamuk diduga karena mengalami depresi.

Dia mengatakan, pada Minggu malam, 5 Desember, Smith meminta air mineral di sebuah toko di kawasan pererenan. Akan tetapi, karena sudah tutup, ia diminta kembali keesokan harinya.

Kemudian, pada Senin, 6 Desember, Smith kembali ke toko dan memecahkan kaca pintu masuk.

 “Setelah pecahin kaca, dia pulang. Tapi tasnya ketinggalan, akhirnya dari pihak (toko) menghubungi babinkamtibmas sama keamanan setempat. Bule depresi tidak bisa diajak bicara, sehingga diarahkan ke Satpol PP," kata Darsana.

Menurut dia, bule ini meminta air mineral karena tak punya uang. Bule asal Belanda ini disebut sudah jadi gelandangan.

"Menurut temannya uangnya sudah habis dan dia sudah tiga hari depresi,” sambungnya.

Artikel ini telah tayang dengan judul Depresi Kehabisan Uang, Bule Belanda di Bali Mengamuk Pecahkan Kaca Minimarket.

Selain informasi soal WN Belanda mengamuk di Badung-Bali, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!