Hati-hati, Konsumsi Makanan Tinggi Kalori saat Lebaran Bisa Picu Stroke
Ilustrasi. (Freepik).

Bagikan:

DENPASAR – Dokter spesialis saraf RSUI, Dinda Diafiri mengingatkan agar Anda tidak mengonsumsi makanan dan minuman tinggi kalori secara berlebihan saat lebaran karena dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Beberapa macam makanan tinggi kalori yang kerap menjadi menu andalan saat Hari Raya Idulfitri adalah opor, rendang, es cendol, es boba dan lain sebagainya.

Dinda menyebut, konsumsi makanan tersebut secara berlebihan dapat memicu terjadinya hipertensi dan stroke.

Jangan berlebihan konsumsi makanan tinggi kalori

Dikutip VOI dari Antara, Minggu, 9 Mei 2021, dokter Dinda menyarankan Anda tak berlebihan mengonsumsi makanan tinggi kalori saat lebaran.

Selain itu, dia juga meminta agar Anda tak abai pada jenis asupan makanan dan minuman berlebihan, aktivitas fisik, serta minum obat secara teratur sesuai dengan petunjuk dokter.

Dikatakan Dinda, Stroke di Indonesia masih menjadi pembunuh dan penyebab kecacatan nomor satu untuk penyakit tidak menular sejak tahun 2014 hingga saat ini.

Untuk mengenali tanda stroke, Anda bisa berpegang pada slogan Kementerian Kesehatan SeGeRa Ke RS yang merupakan akronim dari Senyum tidak simetris (mencong ke satu sisi), tersedak, sulit menelan air minum secara tiba-tiba; Gerak separuh anggota tubuh melemah tiba-tiba.

Kemudian, Bicara pelo/tiba-tiba tidak dapat bicara/ tidak mengerti kata-kata/ bicara tidak nyambung; Kebas atau baal, atau kesemutan separuh tubuh; Rabun, pandangan satu mata kabur, terjadi tiba-tiba; Sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba dan tidak pernah dirasakan sebelumnya, gangguan fungsi keseimbangan, seperti terasa berputar, gerakan sulit dikoordinasi (tremor/gemetar/sempoyongan).

“Jika mengalami gejala-gejala tersebut, pasien harus segera dibawa ke fasilitas kesehatan, karena setiap detiknya sangatlah berharga. Stroke memiliki periode emas yaitu 4,5 jam, jika dalam periode emas itu dapat segera ditangani, risiko kematian dan kecacatan stroke dapat diturunkan. Jangan menunda ke rumah sakit dengan harapan gejala akan mengalami perbaikan dengan sendirinya," kata Dinda.

Dia menuturkan, orang dengan stroke harus segera dibawa ke rumah sakit demi bisa menyelamatkan bagian otak yang belum mengalami kematian sehingga dapat mencegah kematian jaringan yang terlalu luas.

Selain informasi soal makanan tinggi kalori yang dapat menyebabkan stroke, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan