DENPASAR – Polresta Denpasar memberlakukan perarutan lalu lintas berupa penyekatan ganjil genap bagi kendaraan di Daerah Tujuan Wisata (DTW) mulai 25 September 2021.
Hal ini disampaikan oleh Kasat Lantas Polresta Denpasar Komol Ni Putu Utariani di Denpasar Minggu, 19 September.
BACA JUGA:
Dia mengatakan, aturan ganjil genap hanya berlaku untuk daerah wisata pantai dari wilayah Sanur hingga Kuta.
"Ini berlaku pada hari Sabtu, Minggu, hari libur nasional, dan hari libur fakultatif," kata Kompol Ni Putu Utariani, dikutip dari Antara, Senin, 20 September.
Berlaku untuk kendaraan roda dua dan roda empat
Ia menjelaskan bahwa ketentuan sistem ganjil genap ini berlaku untuk kendaraan roda empat dan roda dua. Dengan tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) berwarna latar belakang hitam tulisan putih.
Selanjutnya, kendaraan yang diperbolehkan melintas pada tanggal ganjil adalah kendaraan dengan angka terakhir TNKB ganjil dan/atau sebaliknya. Namun, kebijakan ini tidak berlaku untuk kendaraan dengan TNKB berwarna dasar merah, TNKB berwarna dasar kuning, kendaraan dinas operasional TNI/Polri, kendaraan kepentingan tertentu, dan kendaraan pengangkut logistik.
Sebelumnya, Dinas Perhubungan Provinsi Bali telah menindaklanjuti arahan PPKM Level 3 dan mengantisipasi terjadinya gelombang kejut (shock wave) karena mulai dibukanya daerah tujuan wisata di Bali.
Dalam keterangan persnya, Kepala Dinas perhubungan Provinsi Bali IGW Samsi Gunarta mengatakan bahwa kebijakan ini untuk mengendalikan dan mengatur fluktuasi kunjungan DTW, serta memastikan terjadinya pelonggaran secara bertahap sehingga kerumunan dapat dihindarkan.
Sistem ganjil genap kendaraan akan dilaksanakan di Daerah Tujuan Wisata Pantai Sanur Kota Denpasar dan Pantai Kuta Kabupaten Badung.
"Apabila ada kendaraan dengan nomor akhir pelat yang tidak sesuai, akan diminta untuk memutar balik," katanya.
Peraturan ini mulai diberlakukan pada pekan depan, akhir September 2021 atau menyesuaikan dengan terbitnya surat edaran Gubernur Bali.
Selain informaasi soal Polresta Denpasar berlakukan aturan ganjl genap, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!