Ikan Mola-mola Ditemukan Mati Terdampar di Perairan Buleleng
Ikan Mola-mola mati terdampar di perairan Buleleng

Bagikan:

DENPASAR – Satwa laut langka yang biasa hidup di perairan dalam, ikan mola-mola ditemukan mati terdampar di Pantai Penarukan, Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali.

Ikan tersebut dievakuasi warga dan ditenggelamkan menggunakan pemberat di perairan Penarukan.

Ikan mola-mola di tenggalamkan karena tidak ada area penguburan biota laut di sekitar pantai Penarukan.

"Teman-teman dari kelompok masyarakat yang di sana dibantu oleh penggiat lingkungan kita melakukan penanganan dan ditenggelamkan di tengah laut. Karena ikan itu berat dan dia langsung tenggelam, ada pemberat dan ikan Mola-mola tidak lama turun ke bawah,” kata Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar Permana Yudiarso, Rabu, 24 November, dikutip VOI.

Penyebab ikan mola-mola mati terdampar

Soal penyebab kematian ikan Mola-mola belum diketahui. Yudiarso menduga kejadian ini terkait cuaca ekstrem.

"Kami belum bisa menjelaskan tapi kemungkinan besar karena kondisi cuaca," jelasnya.

Ikan Mola-mola menurutnya biasa hidup di perairan dalam seperti Nusa Penida dan perairan utara Buleleng. Ikan ini jarang muncul perairan dangkal.

“Untuk status ikan Mola-mola itu dari pemerintah belum dilakukan penetapan perlindungannya. Tetapi dia merupakan target pengelolaan Kementerian perikanan jadi ikan ini kita pantau populasinya," ujar Yudiarso.

Artikel ini telah tayang dengan judul Ikan Langka Mola-mola Terdampar di Pantai Penarukan Buleleng Bali.

Selain informasi soal ikan mola-mola mati terdampar di Perairan Buleleng, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di bali.voi.id. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!