DENPASAR – Kerja sama “Sister City” Kota Denpasar dan Kota Darwin, Australia telah mendapat persetujuan dari DPRD Kota Denpasar.
Kerja sama “Sister City” Denpasar-Darwin mencakup tiga bidang, yakni promosi pariwisata dan budaya, pengembangan ekonomi kreatif, serta pengembangan kapasitas sumber daya manusia.
BACA JUGA:
Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana mengatakan pihaknya menyampaikan terima kasih kepada dewan yang telah menyetujui kerja sama antarkedua negara itu.
Alit Wardana mengatakan kerja sama tersebut untuk membentuk mitra guna meningkatkan kesejahteraan dan penyediaan publik yang lebih baik.
"Permohonan persetujuan tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti Letter of Intent (LoI) antara Kota Denpasar-Kota Darwin yang telah ditandatangani pada 28 Juni 2021 untuk dapat menjadi memorandum of understanding (MoU)," ujar Alit Wiradana dikutip Antara, Minggu, 7 November.
Pemkot diminta promosikan kebudayaan dan pariwisata di Kota Darwin
Sementara itu, anggota DPRD Kota Denpasar Ketut Suteja Kumara meminta agar Pemkot Denpasar harus memanfaatkan dengan maksimal kerja sama ini untuk mempromosikan kebudayaan dan pariwisata serta belajar mengembangkan ekonomi kreatif dari Kota Darwin.
“Kondisi ini bisa dijadikan ajang untuk melakukan promosi daerah ke kota yang akan diajak melakukan kerja sama. Bahkan kesempatan ini juga dapat membuka peluang pertukaran pelajar antara Kota Denpasar dan Darwin," ujarnya.
Selanjutnya keputusan dewan ini akan disampaikan kepada Wali Kota Denpasar melalui sekda untuk diproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Artikel ini telah tayang dengan judul DPRD Denpasar Setujui Kerja Sama "Sister City" Denpasar-Darwin.
Selain informasi soal kerja sama “Sister City” Denpasar-Darwin, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!