Bene Dion Ungkap Awal Mula Lahirnya Film <i>Ngeri-Ngeri Sedap</i>: Iri dengan Ernest Prakasa
Poster Ngeri Ngeri Sedap (Imajinari)

Bagikan:

DENPASAR - Film Indonesia terbaru berjudul Ngeri-Ngeri Sedap yang diproduksi oleh Imajinari dan Kathanika Studio serta disutradarai oleh Bene Dion Rajagukguk bakal tayang di bioskop pada 2 Juni mendatang. 

Bene Dion mengatakan, plot film bertema keluarga tersebut bermula dari rasa irinya terhadap film Ernest Prakasa. 

BACA JUGA:


“Ketika nonton Cek Toko Sebelah tuh iri banget gitu, Ketika ko Ernest bisa membuat background film dari diri dia yang sangat personal kan banyak orang yang happy,” kata Bene Dion dalam konferensi pers Ngeri-Ngeri Sedap, Rabu, 20 April.

“Aku berpikir kayaknya perlu bikin seperti ini supaya orang Batak nonton dan happy,” jelasnya.

 

Seperti yang diketahui, Cek Toko Sebelah adalah film keluarga yang memiliki latar belakang keluarga etnis Tionghoa. Oleh karena itu, Bene Dion melihat film Ernest itu banyak dirasakan oleh penonton.

 

“Film Cek Toko Sebelah banyak memperbaiki keluarga. Seperti yang kita tahu keluarga Batak itu rentan konflik,” tambah Bene Dion.

 

Ngeri-Ngeri Sedap angkat kisah keluarga batak 

Ngeri-Ngeri Sedap mengisahkan Pak Domu (Arswendi Bening Swara) dan Mak Domu (Tika Panggabean) yang tinggal bersama anaknya, Sarma (Gita Bhebita). Mereka ingin ketiga anak laki-lakinya: Domu (Boris Bokir), Gabe (Lolox), dan Sahat (Indra Jegel) yang sudah lama merantau. Mereka rela berpura-pura ingin cerai agar anak-anaknya perhatian.

“Konfliknya memang keluarga banget. Background Batak hadir untuk menguatkan ceritanya. Ketika ditonton relate tapi ditonton sama yang bukan Batak juga bisa,” kata Bene Dion.

Artikel ini telah tayang dengan judul Film Ngeri-Ngeri Sedap Berawal dari Bene Dion Iri dengan Ernest Prakasa

Selain informasi soal Film Ngeri-Ngeri Sedap, simak berita Bali terkini untuk berita paling update di wilayah Bali.

Terkait