Hati-hati! Potensi Kenaikan Kasus COVID-19 di Indonesia Masih Tinggi
ILUSTRASI UNSPLASH

Bagikan:

JAKARTA – Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Iwan Ariawan meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyebaran virus corona SARS-CoV-2 penyebab penyakit COVID-19 di Tanah Air.

Menurutnya, potensi kenaikan kasus COVID-19 di Indonesia masih tinggi, kendati tidak setinggi pasca libur Natal dan Tahun Baru 2020.

"Risiko terjadinya kenaikan kasus masih tinggi, meskipun tidak setinggi pascaliburan Natal dan Tahun Baru sebelumnya atau pasca-Idul Fitri,” kata Iwan Ariawan dikutip VOI dari Antara, Senin, 22 November.

Iwan mengatakan protokol kesehatan (prokes) tidak boleh diabaikan masyarakat mengingat risiko kenaikan kasus COVID-19 di Indonesia masih tinggi.

Kasus COVID-19 di Indonesia

Dilansir dari laporan Satgas Penanganan COVID-19, pada Minggu, 21 November, masih terjadi penambahan kasus harian terkonfirmasi sebanyak 314 kasus dan 11 pasien COVID-19 meninggal dunia.

Selain itu, kasus aktif terbanyak berasal dari Papua, Jawa Barat dan Jawa Tengah masing-masing di atas 1.000 kasus.

Karena itu Iwan mengingatkan agar protokol kesehatan perlu dipatuhi bersama agar tidak terjadi lagi kenaikan kasus COVID-19. “Agar kita bisa segera kondisi endemi COVID-19 ini di tahun depan,” katanya.

Iwan mengatakan PPKM dilakukan sesuai dengan indikator wilayah. Artinya level PPKM bisa diturunkan dan dinaikkan lagi jika terjadi peningkatan transmisi kasus COVID-19 atau berkurangnya kapasitas respons menurut kabupaten/kota.

“Jika masyarakat tidak mau level PPKM dinaikkan lagi, maka kita harus menjaga agar tidak terjadi peningkatan kasus COVID-19 lagi. Caranya dengan konsisten melakukan prokes, PeduliLindungi, vaksinasi dan tes-lacak-isolasi kasus,” katanya.

Iwan mengatakan prokes merupakan tindakan sederhana yang bisa dilakukan semua orang dan dapat sangat menurunkan risiko tertular atau menularkan COVID-19. Prokes harus dilakukan dengan baik dan konsisten.

“Agar kita dapat mencegah kenaikan jumlah kasus COVID-19, sehingga kita semakin aman dan nyaman melakukan aktivitas ekonomi dan sosial,” katanya.

Artikel ini telah tayang dengan judul Pakar: Risiko Kenaikan Kasus COVID-19 di Indonesia Masih Tinggi.

Selain informasi soal potensi kenaikan kasus COVID-19 di Indonesia, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di bali.voi.id. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!