Syarat Perjalanan Diperlonggar, Okupansi Penumpang di Bandara Ngurah Rai Meningkat
Bandara Ngurah Rai, Bali. (Irfan Meidianto/VOI).

Bagikan:

DENPASAR – Okupansi penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali mengalami peningkatan setelah ada pelonggaran syarat perjalanan bagi penumpang pesawat Jawa-Bali.

Informasi ini disampaikan oleh Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Taufan Yudhistira.

Dia mengatakan, traffic kedatangan penumpang di Bandara Ngurah Rai Bali terus mengalami peningkatan hari demi hari.

"Iya ada peningkatan. Jika dibandingkan hari per hari. Pada tanggal 14 Agustus tercatat kenaikan tertinggi yaitu 1.673 orang," katanya kepada VOI, Minggu, 15 Agustus.

Penumpang di Bandara Ngurai Rai naik setelah syarat tes antigen diberlakukan

Seperti diketahui, pemerintah sebelumnya menerbitkan peraturan anyar tentang perjalanan pesawat di rute domestik dan internasional pada masa PPKM Level 4 sejak 10-16 Agustus 2021. Beleid itu tertuang dalam Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 62 Tahun 2021 yang mulai berlaku pada 11 Agustus.

Di dalam surat edaran ini, pemerintah mengatur penumpang intra Jawa-Bali dengan vaksin COVID-19 dosis pertama harus menyertakan tes RT-PCR. Sedangkan, penumpang dengan vaksin dosis kedua dapat memilih hasil Antigen.

Taufan mengatakan pada awal aturan baru ini berlaku, jumlah penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali tercatat sebanyak 1.345 orang. Jumlah ini meningkat jika dibandingkan pada 10 Agustus yang tercatat hanya 974 orang.

"Pada tanggal 12 Agustus tercatat 1.194 penumpang. Kemudian pada tanggal 13 Agustus terjadi kenaikan kembali, tercatat ada 1.566 penumpang yang tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali," ucapnya.

Sementara, lanjut Taufan, untuk traffic keberangkatan dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali juga mengalami kenaikan. Pada awal pelonggaran aturan ini berlaku yakni 11 Agustus jumlah penumpang yang berangkat dari Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali tercatat sebanyak 1.365 orang.

"Pada 12 Agustus jumlahnya tercatat 1.076 penumpang. Kemudian ada peningkatan kembali di 13 Agustus dengan jumlah penumpang 1.331. Namun, ditanggal 14 Agustus ada penurunan. Penumpang yang berangkat dari Bandara I Gusti Internasional Ngurah Rai Bali hanya 1.228 orang," jelasnya.

Artikel ini telah tayang dengan judul Hanya Tunjukan Hasil Tes Antigen Negatif, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Alami Lonjakan Penumpang.

Selain informasi soal okupansi penumpang di Bandara Ngurah Rai Bali, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!