Ingatkan Turis Asing, BNN: Bali Bukan Safe Haven Narkotika
Ilustrasi (Antara).

Bagikan:

DENPASAR - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Komjen Pol. Petrus Reinhard Golose mengingkatkan para turis asing yang berpakansi ke Bali bahwa Pulau Dewata bukan tempat aman (safe haven) untuk pengguna narkoba

Peringatan tersebut disampaikan Petrus Golose saat membuka Turnamen Tenis Meja Intrnasional bertahuk Smash on Drugs di Universitas Udayana, Badung, pada Minggu, 19 Juni 2022. Dia menegaskan, aparat tidak akan menoleransi segala bentuk penyalahgunaan narkotika. 

“Saya deklarasikan bahwa Bali bukan cuma the Island of Gods (Pulau Dewata), dan Island of Tolerance (tempat penuh toleransi), melainkan kami nyatakan Bali adalah Island of Zero Tolerance of Drug Abuse (pulau yang tidak menoleransi penyalahgunaan narkotika),” kata Petrus Golose, dikutip dari Antara, Senin, 20 Juni 2022.

Ia mengatakan peringatan itu perlu disampaikan karena Bali saat ini mulai kedatangan banyak wisatawan. Kunjungan itu menjadi momen yang rentan untuk peredaran narkotika.

“Saya ingatkan lagi, Bali tidak boleh setelah terbuka nanti, setelah sekarang dalam proses menerima turis, tidak boleh menjadi safe haven para penyalahguna narkotika ataupun drug traffickers (pengedar narkotika, red.),” kata dia.

BNN bakal tindak tegas pelaku penyalahgunaan narkotika 

Dalam pembukaan turnamen yang merupakan rangkaian Peringatan Hari Antinarkotika Internasional (HANI) 2022, Golose menjelaskan peredaran narkotika terkait erat dengan kejahatan terorganisir (organized crime) dan organisasi kriminal lintas batas negara (transnational organized crime).

Golose menyampaikan pesan kepada mereka yang terlibat dengan kejahatan terorganisir lintas batas itu. “Saya memperingatkan para pengedar narkotika bahwa tidak ada toleransi bagi mereka jika ingin memperluas bisnis (narkotika) di Bali,” kata Golose.

Golose, yang juga mantan Kapolda Bali menyampaikan selama Peringatan Hari Antinarkotika Internasional 2022, BNN bakal mengajak seluruh warga, termasuk warga negara asing untuk bersama-sama memberantas narkotika.

Puncak kampanye itu, Golose menyebut bakal digelar di Pantai Mertasari, Denpasar, pada 26 Juni 2022.

Di Pantai Mertasari, BNN bakal menggelar malam renungan sebagai wujud keprihatinan terhadap situasi peredaran narkotika di Indonesia dan dunia.

“Di Mertasari nanti saya mengundang para duta besa sehingga kami tunjukkan kepada dunia how serious (betapa serius) Indonesia (memberantas narkotika),” katanya.

Artikel ini telah tayang dengan judul Ingat! Kepala BNN Tegaskan, Bali Bukan Tempat Aman untuk Menikmati Narkoba

Selain informasi soal Bali bukan safe haven narkotika, simak berita Bali terkini untuk berita paling update di wilayah Bali.