Uji Sampel Kinder Joy yang Diduga Tercemar Salmonella Ditargetkan Kelar Pekan Depan
Ilustrasi Kinder Joy. (FOTO VIA ANTARA).

Bagikan:

DENPASAR - Uji sampel produk Kinder Joy yang diduga tercemar bakteri Salmonella ditargetkan rampung pekan depan alias pekan ketiga April 2022. 

Informasi ini disampaikan oleh Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito dalam konferensi pers virtual, Kamis, 14 April. 

"Kami sudah uji 'sampling' sejak Jumat (8/4) di banyak tempat dan hasilnya kami laporkan pekan ketiga April," kata Penny, dikutip dari Antara.

BPOM tarik produk Kinder dari pasaran 

BPOM telah menghentikan sementara peredaran produk Kinder dengan sejumlah varian di Indonesia, di antaranya Kinder Joy, Kinder Joy for Boys, dan Kinder Joy for Girls.

BPOM mengharuskan pelaku usaha produk Kinder yang memiliki izin edar untuk menghubungi seluruh distributor se-Indonesia agar melakukan penarikan barang secara mandiri dengan diawasi BPOM di seluruh kota/kabupaten.

Ia mengatakan bakteri Salmonella (non-thypoid) umumnya berada air dan mengontaminasi bahan baku produksi.

"Bisa bahan bakunya, proses pencucian tidak higienis, atau melalui tangan, itu sangat berisiko," katanya.

Salmonella dilaporkan otoritas kesehatan di Inggris dapat memicu gejala ringan, seperti diare, demam, dan kram perut bagi yang mengonsumsi.

Keputusan BPOM menyetop sementara peredaran produk Kinder dilatarbelakangi prinsip kehati-hatian untuk melindungi konsumen menyusul upaya yang sama juga dilakukan Food Standard Agency (FSA) Inggris beserta sejumlah negara di Eropa, antara lain Irlandia, Prancis, Jerman, Belanda, dan Swedia.

Produk yang ditarik di luar negeri adalah produk cokelat merek Kinder Surprise dalam kemasan tunggal 20 gram dan kemasan isi tiga masing-masing 20 gram, dengan batas kedaluwarsa masing-masing produk sampai dengan 7 Oktober 2022.

Inggris juga memperluas cakupan penarikan produk dengan menambahkan beberapa varian, yaitu produk merek Kinder Surprise kemasan 100 gram, Kinder Mini Eggs kemasan 75 gram, Kinder Egg Hunt Kit kemasan 150 gram, dan Kinder Schokobons kemasan 200 gram dengan batas kedaluwarsa 20 April hingga 21 Agustus 2022.

Penny memastikan bahwa fasilitas produksi Kinder yang beredar di Indonesia berbeda dengan di Eropa, karena produk tersebut diproduksi oleh Ferrero India PVT, LTD.

"Hati-hati dengan produk Kinder dari 'online' (daring) karena tidak ada yang bertanggung jawab pada kandungan di dalamnya," katanya.

Artikel ini telah tayang dengan judul Minggu Depan Keluar Uji Sampel Kinder Joy yang Diduga Mengandung Bakteri Salmonella

Selain informasi soal Uji Sampel Kinder Joy yang tercemar Salmonella, simak berita Bali terkini untuk berita paling update di wilayah Bali.