Haris Azhar dan Fatia Jadi Tersangka Pencemaran Nama Baik Luhut Pandjaitan, Rocky Gerung: Bisa Jadi Sorotan Internasional
Pengamat politik Rocky Gerung. (Instagram @rockygerungofficial)

Bagikan:

DENPASAR – Pengamat politik Rocky Gerung turut menyoroti kasus pencemaran nama baik Luhut Binsar Pandjaitan yang menjerat Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar dan Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Fatia Maulidiyanti.

Menyebut kasus dugaan pencemaran nama baik Luhut Pandjaitan dengan tersangka Haris dan Fatia bisa menjadi sorotan internasional

"Kelihatannya akan berlangsung panjang, tetap problem bisnis Pak Luhut dengan beberapa tokoh di Papua yang terkait dengan isu operasi militer juga menjadi sorotan internasional," kata pengamat politik Rocky Gerung, dikutip dari kanal YouTubenya, Rabu 23 Maret.

Dia melanjutkan, kondisi di Papua yang saat ini masih belum 100 persen stabil menjadi alasan lain publik internasional bakal menyorot kasus yang menjerat Haris dan Fatia.

"Apalagi sekarang Papua betul-betul dalam keadaan yang ada bara sosial di situ maka akan ada sorotan publik internasional," ujarnya.

Rocky sarankan Luhut cabut laporan

Rocky menyarankan Luhut agar mencari jalan tengah dengan tidak melanjutkan kasus pencemaran nama baik hingga naik ke pengadilan. Masalah yang terjadi dapat diselesaikan dengan adu argumentasi di publik bukan delik aduan.

Lebih lanjut, Rocky berharap Luhut menimbang kembali usulan yang sempat disampaikan anggota Komisi III DPR dari Fraksi Nasdem Taufik Basari kemarin. Taufik mengusulkan agar Luhut mencabut laporannya atas Haris dan Fatia di kepolisian.

"Usulan Taufik Basari (Tobas) usulan bijak sebagai orang yang pernah berada di lingkungan LBH (Lembaga Bantuan Hukum)," ujar Rocky.

Sebelumnya, Haris dan Fatia dilaporkan Luhut lantaran keduanya membahas hasil riset sejumlah organisasi seperti KontraS, Walhi, Jatam, YLBHI, Pusaka tentang bisnis para pejabat atau purnawirawan TNI AD di balik bisnis tambang emas maupun rencana eksploitasi daerah Blok Wabu di Intan Jaya, Papua.

Pembahasan Haris dan Fatia terekam dalam video berjudul 'Ada Lord Luhut Dibalik Relasi Ekonomi-OPS Militer Intan Jaya!! Jenderal BIN Juga Ada!'. Video itu diunggah dalam kanal YouTube milik Haris Azhar.

Artikel ini telah tayang dengan judul Pengamat Ingatkan Status Tersangka Haris Azhar dan Fatia Atas Laporan Luhut Jadi Sorotan Internasional.

Selain informasi soal pencemaran nama baik Luhut Pandjaitan, simak berita Bali terkini untuk berita paling update di wilayah Bali.