Striker Madura United Beto Goncalves Jadi Korban Penjambretan di Bali, Begini Tanggapan Polisi

DENPASAR – Striker Madura United, Alberto Goncalves alias Beto Goncalves mengalami kejadian tidak mengenakkan saat berada di Kuta, Badung, Bali.

Ia menjadi korban penjambretan saat berada di kawasan Jalan Raya Basangkasa.

Informasi ini diketahui dari unggahan istri Beto Goncalves, Roesmalia Dewi di akun Instagram pribadinya, @dewcosta.

"Guys hati-hati yang naik motor malam-malam, 30 menit yang lalu suami saya kena curi kalung emasnya di kawasan Jalan Raya Basangkasa. Puji Tuhan tidak kenapa-kenapa," kata Dewi, dikutip Senin, 17 Desember.

Istrinya juga menceritakan awal Beto saat kena jambret kalungnya. "Suami saya mengira motor yang mendekati dia temannya karena si pencuri memegang dada suami saya lalu menarik kalung sampai baju robek," ujar dia.

Polisi minta korban melapor

Sementara itu, Kapolsek Kuta Kompol Orpa Takalapeta saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum mendapatkan laporan dari korban.

"Belum ada laporan, sudah saya cek ke Kanit Reskrim tadi dan coba cek ke dumasnya (aduan masyarakat) belum ada laporan," kata Kompol Orpa saat dihubungi, Senin, 17 Januari.

Dia meminta korban untuk melaporkannya ke Mapolsek Kuta, Bali, bila benar peristiwa itu terjadi.

"Dibuat laporan saja dulu, kita tidak tau kebenarannya. Kalau ada laporan kan ada yang bertanggung jawab terhadap laporan," ujar Kompol Orpa

"Kalau misalnya dia datang buat laporan pasti ada yang bertanggung jawab dan laporan itu nyata dan benar bukan palsu.

Kalau, dia datang laporan kita oke. Kita tunggu dari pihak korban melapor atas dasar itu kita bisa melakukan penyelidikan," ujarnya.

Artikel ini telah tayang dengan judul Striker Madura United Beto Goncalves Dijambret di Bali, Polisi Minta Melapor.

Selain informasi soal striker Madura United jadi korban penjambretan di Bali, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!