5 Jenis Steak Daging Sapi yang Wajib Anda Ketahui
Ilustrasi steik daging sapi. (Kasumi Loffler/Pexels)

Bagikan:

DENPASAR - Steak adalah olahan daging sapi yang dimasak dengan cara dipanggang atau dibakar sehingga menciptakan aroma wangi yang sangat menggugah selera. Masakan 'barat' ini terbuat dari daging sapi pilihan dan dihidangkan sengan mashed potato dan berbagai saus barbeque serta salah sayuran seperti asparagus dan kentang. 

Meski identik dengan daging sapi, steak dapat terbuat dari berbagai jenis daging termasuk daging ayam dan ikan. Bahkan saat ini banyak yang memanfaatkan tempe dan mengolahnya menjadi steak yang lezat.

Sementara untuk steak sapi, jenis daging yang digunakan cukup banyak dan bervariasi. Perbedaan potongan daging dapat memengaruhi karakteristik hingga segi tekstur, rasa, dan nutrisi.

Dikutip VOI dari HighEnd, berikut jenis steak daging sapi yang harus diketahui agar tidak salah saat memesan makanan tersebut di restoran favorit Anda. 

Steak Rib eye

Rib eye adalah jenis daging steak yang paling banyak digemari. Rib eye merupakan potongan tengah tulang rusuk dan biasanya memiliki lemak paling banyak. Rib eye punya tekstur lebih tebal, sehingga tidak disarankan untuk dimasak terlalu lama. Anda hanya membutuhkan garam dan merica untuk memarinasi bagian rib eye.

Steak Sirloin

Anda tentu sudah tidak asing mendengar jenis daging steak yang satu ini. Daging sirloin merupakan daging yang terletak di bawah iga dan di bagian luar dari bagian daging tenderloin. Memiliki harga yang tergolong murah, jenis daging sirloin ini memiliki rasa yang cukup gurih dan juicy namun sedikit bertekstur keras.

Steak Filet Mignon 

Filet mignon adalah potongan steak yang banyak dicari karena sangat empuk. Potongan steak filet mignon adalah bagian akhir dari tenderloin pada sapi. Maka tak heran jika filet mignon punya nama lain tenderloin.

Karena tak mengandung banyak lemak, maka jenis steak ini tak punya cita rasa khas. Untuk mendapatkan hasil terbaik, masak tenderloin tidak lebih dari medium-rare dan pasangkan dengan saus untuk menghasilkan rasa.

Steak T-Bone

Seperti namanya, daging jenis ini memiliki bentuk tulang seperti huruf T yang dilapisi oleh daging. Biasa disebut porterhouse, T-bone berasal dari ujung tebal pinggang pendek sapi yang masih menyisakan tulang T-bone dan memiliki potongan yang lebih besar dari steak pada umumnya.

Steak Wagyu

Salah satu jenis daging dari sapi Jepang ini memiliki warna yang lebih putih dibandingkan daging sapi lainnya. Daging wagyu memiliki lemak dan marbling yang baik dan jauh lebih berlimpah ketimbah daging sapi lain, hal ini membuat daging wagyu memiliki cita rasa yang khas dan tekstur yang lembut serta juicy. Kualitas dan cita rasanya yang mewah membuat daging wagyu ini dibandrol dengan harga yang tinggi di pasaran.

Artikel ini telah tayang dengan judul 5 Jenis Daging Steak Terkenal dan Perbedaannya

Selain informasi soal jenis steak daging sapi, simak berita Bali terkini untuk berita paling update di wilayah Bali.