Bersiap Hadapi PON XX, Forki Papua Minta KONI Setujui Program Latih Tanding ke Bali
Ilustrasi. (Antara)

Bagikan:

DENPASAR – Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (FORKI) papua meminta KONI setempat untuk mendung rencana pelaksanaan program try out atlet ke Provinsi Bali dalam rangka sparring alias latih tanding guna menghadapi ajang PON XX di Papua pada 2-15 Oktober mendatang.

Ketua Forki Papua Christina Luluporo menyampaikan program try out ke Bali sangat penting, mengingat penyelenggaraan pesta olahraga terbesar se-Indonesia itu sudah semakin dekat.

Atlet Forki butuh lawan tanding untuk ukur kemampuan

Menurut dia, selama pandemi COVID-19, atlet-atlet karate Papua hanya melakukan latihan mandiri di Jayapura sehingga FORKI merasa perlu menyusun program latih tanding ke luar Papua.

"Apalagi dengan lawan tanding kali ini adalah tim karate Pelatnas Sea Games 2021, sehingga kami berharap dukungan dari KONI Papua untuk dapat merestui rencana try out ke Bali," kata Christina dalam keterangan resminya, dikutip VOI dari Antara.

"Mudah-mudahan program try out dapat dukungan dari KONI Papua, sebab kita mematok dua medali emas pada PON XX 2021 di Papua. Meski sebenarnya ambisi kami lebih banyak medali akan jauh lebih baik,” sambungnya.  

Selain melakukan try out, dia menambahkan Forki Papua juga mendorong agar selanjutnya dilakukan test event venue sekembalinya dari Provinsi Bali.

"Ini (test event venue) sangat penting supaya atlet menjadi terbiasa dengan venue yang ada. Kami minta dukungan dari KONI dan juga PB PON Papua untuk menyiapkan segala perangkat yang dibutuhkan di venue,” harap Christina.

Sementara itu, Pelatih Kepala Karate Papua Zakarias M Sogorom menilai try out ke Provinsi Bali merupakan program yang sangat penting untuk dilakukan guna mengukur kemampuan para atlet.

"Intinya, atlet butuh jam terbang bertanding. Atlet juga kan sudah cukup lama latihan mandiri di Jayapura, sehingga harus ada try out ke luar agar atlet merasakan atmosfer pertandingan yang kompetitif," tutur Zakarias.

Lebih lanjut, ia pun berharap KONI Papua bisa memberikan lampu hijau, apalagi lawan tandingnya merupakan tim atlet pelatnas Sea Games 2021.

"Sebab dari try out ini, tim pelatih Papua bisa melakukan evaluasi dan membuat program kerja yang baru untuk mempersiapkan tim karate yang solid, sehingga bisa meraih prestasi di PON XX Papua," ungkap Zakarias.

Pada PON Papua 2021 mendatang, tim karate Papua bakal mengikuti 17 nomor yang dipertandingkan. Jumlah atlet yang lolos untuk PON Papua sebanyak 17 orang.

Sekedar informasi tambahan, PON XX Papua pada 2-15 Oktober 2021 akan digelar di empat klaster, di antaranya Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Merauke dan Kabupaten Mimika, dengan mempertandingkan 37 cabang olahraga, 56 disiplin, 679 pertandingan serta diikuti 6.442 atlet dari 34 Provinsi se-Indonesia.