Suntik Vitamin C dengan Vaksin COVID-19 Bebarengan, Bolehkah?
Ilustrasi suntik vitamin C. (Freepik).

Bagikan:

DENPASAR – Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menangkal virus corona SARS-CoV-2 penyebab penyakit COVID-19, seperti suntik vitamin C dan vaksinasi COVID-19. Lantas, amankah jika suntik dilakukan secara bersamaan?

Suntik vitamin C beberangan dengan vaksin COVID-19 aman bagi kesehatan

Dr. Robert Sinto, SpPD-KPTI, dokter konsultan Tropik Infeksi RSCM mengatakan cukup aman melakukan suntik vitamin C dan vaksin COVID-19 di hari yang sama. Sebab, komposisi kedua suntikan tersebut berbeda.

"Tidak ada batasan karena dua-duanya tidak berinteraksi jadi bisa diberikan. Misalnya, pagi divaksin dan sorenya disuntik vitamin C, tidak apa-apa," ujar Dr. Robert dalam webinar "Suntik Sehat" dikutip dari Antara, Minggu, 20 Juni. .

Akan tetapi, Dr. Robert menyarankan sebaiknya memang tidak dilakukan secara berbarengan kecuali memang sangat mendesak. Dr. Robert mengatakan penyuntikan di waktu yang bersamaan akan mempersulit untuk melihat beda efek samping dari vaksin atau vitamin.

"Nanti kita tidak bisa mengamati efek samping yang muncul, apakah ini misalnya demam karena efek samping akibat vaksin atau vitamin," kata Dr. Robert.

"Konsekuensi ini akan berpengaruh pada pengulangan berikutnya. Nanti 'kan akan rancu efeknya, jadi kalau memang tidak perlu segera, kita bisa memberikan jeda dalam hitungan hari meski tidak ada kontraindikasi," imbuh Dr. Robert.

Sementara itu, apt. Eric Antonius, M.M. (Direct to Consumer (DTC) Brand Manager Kalbe Farma mengatakan suntik vitamin bisa dilakukan sebulan sekali dan dibantu dengan penggunaan suplemen multivitamin untuk kebutuhan harian.

"Penggunaan multivitamin itu kan pada dasarnya untuk memenuhi kebutuhan harian, kalo dari pengalaman saya pribadi melakukan suntik sehat itu sebulan sekali. Jadi untuk memastikan kondisi kesehatan tubuh, karena produktivitas harus tetap dijaga," kata Eric.

Untuk dosis yang tepat, setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda. Hal ini didasarkan pada usia, jenis kelamin dan riwayat kesehatan.

"Tiap individu punya kebutuhan yang beda-beda. Kalau dalam angka kebutuhan manusia itu kan berdasarkan penyakitnya atau tubuhnya seperti apa," ujar Dr. Robert.

Artikel ini telah tayang dengan judul Bolehkah Suntik Vitamin C dan Vaksin COVID-19 Bersamaan?

Selain informasi soal suntik vitamin C dilakukan bersamaan dengan vaksin COVID-19, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!