DENPASAR – Bagi wanita, menjaga kesehatan organ intim sangatlah penting supaya terbebas dari infeksi yang disebabkan bakteri, jamur, dan virus. Tumbuhnya bakteri salah satunya bisa disebabkan oleh pemakaian celana dalam. Nah, ada beberapa jenis celana dalam yang harus dihindari oleh wanita agar vagina tetap sehat, apa saja?
BACA JUGA:
3 Jenis celana dalam wanita yang harus dihindari
Mengutip dari Healthline, Sabtu, 22 Mei berikut adalah beberapa celana dalam yang harus dihindari oleh wanita.
1. Celana dalam basah
Kalau Anda sering berkeringat, Anda perlu rajin mengganti celana dalam secara teratur. Hal ini bertujuan untuk menjaga vagina agar tetap kering. Pasalnya, kondisi lembab dan hangat adalah tempat bakteri dan jamur bersarang.
2. Celana dalam thong atau G-string
Pemakaian celana dalam jenis thong atau G-String dapat membuat daerah intim Anda terkena jamur atau infeksi bakteri. Celana dalam seperti ini dapat membuat bakteri mudah masuk dari anus ke bagian vagina karena hanya menutup satu garis bagian kemaluan.
3. Celana dalam terlalu ketat
Selanjutnya, pemakaian celana dalam yang terlalu ketat juga akan membuat gesekan dan iritasi di vagina, terutama setelah menopause. Kalau vagina sudah iritasi, maka kesehatannya akan terancam. Jadi, mulailah hindari penggunaan celana dalam yang terlalu ketat untuk mengurangi risiko vagina terkena bakteri.
Artikel ini telah tayang di VOI dengan judul Jenis Celana Dalam yang Harus Dihindari agar Vagina Tetap Sehat.
Selain informasi soal jenis celana dalam wanita, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!