DENPASAR – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut, proyek gasifikasi batu bara bisa memangkas impor LPG dan mengerek perekonomian nasional.
"Gasifikasi batu bara memiliki nilai tambah langsung pada perekonomian nasional secara makro. Akan menghemat neraca perdagangan, mengurangi ketergantungan terhadap impor LPG, dan menghemat cadangan devisa," kata Erick, dikutip dari Antara.
BACA JUGA:
Pertamina menggelar seremoni penandatanganan amandemen kerja sama dalam proyek gasifikasi batu bara (DME Coal), Selasa, 11 Mei. Acara ini dihadiri petinggi masing-masing perusahaan dan juga Kementerian BUMN. Acara ini dilakukan secara virtual antara Indonesia dan Amerika Serikat.
Perjanjian ini sekaligus menjadi kesepakatan Processing Service Agreement (PSA) atas proses gasifikasi batu bara yang menjadi salah satu program pemerintah untuk meningkatkan ketahanan energi nasional.
Proyek gasifikasi batu bara hilangkan ketergantungan impor
Menteri BUMN Erick Thohir menyambut baik kerja sama ini. Ia menilai gasifikasi batu bara merupakan salah satu wujud meningkatkan perekonomian nasional secara umum. Selain memaksimalkan potensi yang dimiliki, proyek ini juga akan menghilangkan ketergantungan terhadap proyek impor.
Erick Thohir optimistis kerja sama ini akan memberikan manfaat besar di tengah usaha membangkitkan perekonomian nasional. Peran Pertamina sebagai perusahaan yang tak hanya bergerak untuk memastikan ketahanan energi, namun juga menjadi motor untuk menggerakkan industri energi agar tetap mampu beroperasi optimal.
"Tentu kami berharap kerja sama ini menjadi salah satu bagian dari momentum kebangkitan perekonomian nasional. Dengan memastikan tersedianya kebutuhan energi yang mandiri, kita berharap sektor makro dan mikro dapat terus tumbuh dan menjadi pilar perekonomian nasional," ujar Erick Thohir.
Kementerian ESDM juga menyambut baik proyek gasifikasi batu bara. Selain akan memaksimalkan produk batu bara, proyek ini juga akan menggeliatkan sektor energi sesuai dengan misi Indonesia ketahanan energi nasional dan menghilangkan ketergantungan produk impor.
Selain informasi soal proyek gasifikasi batu bara, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan