Duta Besar Ethiopia Kunjungi Kabupaten Badung, Bahas Kerja Sama Pariwisata
Duta Besar Ethiopia untuk Indonesia, Admasu Tsegaye berdialog dengan Wabup Badung I Ketut Suiasa

Bagikan:

DENPASAR – Duta Besar Ethiopia untuk Indonesia, Admasu Tsegaye melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Badung, Bali dan berdiskusi dengan Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa soal pengembangan pariwisata.

"Kunjungan ini kami lakukan dalam rangka pembahasan diskusi situasi terkini masa pandemi COVID-19 di Bali khususnya di Kabupaten Badung," ujar Dubes Admasu Tsegaye dalam keterangan Humas Badung, dikutip VOI dari Antara, Sabtu, 24 April 2021.

Ethiopia ingin jalin kerja sama pariwisata

Ia mengatakan, melalui pertemuan tersebut pihaknya berharap nantinya bisa menjalin kerja sama dan saling bertukar pengalaman serta mempromosikan sektor pariwisata yang ada di wilayah masing-masing baik di Ethiopia maupun di Pulau Dewata.

Admasu Tsegaye juga memperkenalkan dan menyampaikan berbagai potensi yang dimiliki kawasan Afrika, diantaranya wisata alam liar, pemandian air panas, tempat-tempat bersejarah dan sebagainya.

"Selama ini masih banyak masyarakat yang mengenal Afrika sebagai wilayah yang tidak potensial. Padahal ada banyak peluang investasi dan kerja sama yang bisa dilakukan salah satunya investasi pariwisata dan perdagangan," katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa mengatakan, ia mengapresiasi dan terima kasih banyak atas kunjungan dan kehadiran Dubes Ethiopia di Kabupaten Badung.

Dalam kesempatan itu, ia memaparkan kondisi sektor pariwisata dan ekonomi di Badung yang sangat terdampak pandemi COVID-19 karena sebagian besar pendapatan daerah Badung bergantung pada sektor pariwisata.

Untuk memulihkan sektor ekonomi, Kabupaten Badung telah melakukan langkah-langkah dalam upaya menciptakan zona hijau di Badung seperti melaksanakan program vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat.

"Dengan vaksinasi terhadap masyarakat, kami berharap mudah-mudahan bulan Juli mendatang pariwisata sudah bisa dibuka dan pandemi COVID-19 segera berakhir, ekonomi kembali pulih sehingga kerja sama yang akan terjalin nantinya bisa berjalan dengan baik," ungkap Ketut Suiasa.