DENPASAR - Kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalur Denpasar-Singaraja, Banjar Pacung Desa/Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali pada saat hari raya kuningan, Sabtu, 18 Juni 2022 menimbulkan banyak korban.
Sedikitnya, ada 8 orang luka dan 1 orang tewas akibat kecelakaan maut bus pariwisata di Tabanan. Dari delapan korban luka, lima di antaranya merupakan Warga Negara Asing (WNA). Mereka merupakan penumpang mobil AVP dengan nomor polisi DK 1129 ABF yang dikemudikan sopir berstatus WNI.
BACA JUGA:
"Untuk yang AVP itu drivernya adalah warga negara Indonesia dan (penumpangnya) lima orang warga asing," kata Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Kanisius Franata, Senin, 20 Juni, dikutip dari VOI.
WNA korban kecelakaan dirawat di RS Siloam
Setelah mengalami kecelakaan, kelima WNA itu dirawat di RS Semara Rati, Tabanan. Mereka kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Siloam.
"Tiga orang (WNA) sudah pulang, tinggal dua orang dan mereka dalam kondisi sadar. Karena, kemarin dua orang masih masuk observasi, terus tadi dua-duanya sudah masuk ke ruangan rawat inap," imbuhnya.
"Yang tiga (WNA) lainnya sudah pulang dan tidak mau diminta keterangan," ujarnya.
Kecelakaan bus terjadi di terjadi di jalur Denpasar-Singaraja. Saat melintas bus hilang kendali lalu menabrak sejumlah kendaraan. Sopir bus sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Artikel ini telah tayang dengan judul Kecelakaan Maut Beruntun di Tabanan, 5 WNA Jadi Korban.
Selain informasi soal kecelakaan maut bus pariwisata di Tabanan, simak berita Bali terkini untuk berita paling update di wilayah Bali.