Wayan Koster: Omicron Jadi Penyebab Lonjakan Kasus COVID-19 di Bali
Gubernur Bali Wayan Koster/FOTO Pemprov Bali

Bagikan:

DENPASAR – Gubernur Bali Wayan Koster menyebut virus corona SARS-CoV-2 varian Omicron jadi penyebab lonjakan kasus COVID-19 di Bali.

"Kalau kasus yang muncul sekarang ini, saya kira itu sudah merupakan COVID-19 varian omicron. Munculnya juga sekitar tiga minggu sejak tahun baru berakhir di Bali,” kata Koster kepada wartawan di Denpasar, Bali, dikutip dari VOI, Rabu, 9 Februari.

Kasus aktif COVID-19 di Bali capai 10 ribu orang

Lonjakan kasus COVID-19 di Bali terjadi mulai 15 Januari. Angka kasus harian mencapai 4 digit. Saat ini menurut Koster, kasus aktif COVID-19 diperkirakan mencapai 10 ribu.

"Kalau kasus aktifnya itu sekarang sudah mencapai 10 ribu lebih. Kasus aktifnya omicron itu. Saya kira, itu sudah omicron karena perkembangan yang sangat cepat, itu kira-kira percepatannya yang luar biasa,” ujarnya.

Dari kasus ini, Wayan Koster menyebut 90 persen merupakan orang tanpa gejala. Sisanya masuk ke rumah sakit rujukan karena bergejala ringan.

"Sekarang saya mengubah (lagi), bagi yang terkena COVID-19 walaupun yang bergejala ringan itu harus masuk ke isolasi terpusat, tidak boleh isolasi mandiri. Yang masuk ke rumah sakit hanya yang gejala sedang dan gejala berat," ujarnya.

Artikel ini telah tayang dengan judul Wayan Koster: Ada 10 Ribu Kasus Aktif COVID-19 di Bali, Omicron Jadi Penyebab Lonjakan.

Selain informasi soal kasus COVID-19 di Bali, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!