Ketahui Beda Kopi <i>Light Roast</i> dan <i>Dark Roast</i>
Ilustrasi perbedaan kopi light roast dan dark roast (Unsplash/Nousnu Iwasaki)

Bagikan:

DENPASAR - Beberapa faktor yang membedakan rasa kopi adalah asal, iklim dan proses pengolahan biji kopi

Rasa kopi yang paling menonjol didapat setelah disangrai secara intens, baik dengan metode sangrai gelap alias dark roast maupun sangrai ringan (light roast). 

Lantas apa beda kopi dark roast dan light roast? Berikut ulasan lengkapnya. 

Kopi light roast mengandung uap air lebih banyak

Ketika kopi disangrai light, air dalam biji kopi dipaksa keluar melalui penguapan. Lama biji kopi light disangrai lebih sebentar dibanding dark. Artinya, dalam biji kopi disangrai ringan lebih banyak mengandung uap air sehingga lebih padat. Yang paling tegas terlihat perbedaan antara light dan dark roast adalah tekstur retakan pada biji kopi. Ketika retakan terlihat tegas, maka kopi tersebut disangrai dark.

Kadar kafein dark roast lebih sedikit

Biji kopi light roast lebih padat. Ini membuatnya lebih banyak mengandung kafein. Dianggap lebih light  karena lebih ‘asam’ meskipun secara kimiawi tidak asam. Kalau rasa yang berpendar, tergantung pada jenis bijinya. Jika Anda membutuhkan fokus dan berpikir serius, menyeduh kopi yang disangrai light lebih pas.

Kopi Dark Roast punya tingkat kelembapan yang rendah

Apabila jumlah uap air sedikit, artinya kelembapan rendah. Ini didapatkan ketika kopi dipanggang lebih lama. Tekstur bijinya kurang padat, kurang berkafein, dan lebih beraroma satu tone.

Menurut ahli di National Coffee Association, Nick Cho,  aroma dan rasa terkunci di dalam green bean atau biji kopi hijau. Setelah dipetik, mereka disimpan dalam bentuk green bean kemudian dipanggang, dikutip VOI dari My Recipes

Nick Cho menambahkan, roasting yang sempurna pada akhirnya adalah tentang menciptakan keseimbangan antara rasa dalam kopi hijau dan yang berkembang selama pemanggangan. Jadi mau dipanggang light atau dark, keduanya sama-sama merupakan cara untuk menciptakan rasa optimal dari setiap jenis kopi.

Kopi light roast punya rasa lebih ringan

Biji kopi yang disangrai lebih gelap biasanya bagian luar bijinya berminyak. Itu mengapa rasa dark roast punya rasa lebih pekat dan kepahitan tertentu. Menurut Julie R. Thomson, soal jumlah kafein sebenarnya dijaga tetap stabil selama proses pemanggangan.

Diantara dark dan light, umumnya produsen juga memanggang biji kopi medium. Panggangan medium memiliki warna biji yang sedikit lebih bold daripada light. Kalau Anda ingin menikmati kopi dengan kafein jumlah sedang, medium roast bisa jadi pilihan.

Artikel ini telah tayang dengan judul Perbedaan Kopi Light Roast dan Dark Roast, Anda Suka yang Mana?

Selain informasi soal beda kopi dark roast dan light roast, simak berita Bali terkini untuk berita paling update di wilayah Bali.