DENPASAR - Tim Polsek Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali mengamankan seorang mahasiswa berinisial IGG (23) atas dugaan pencurian 9 ekor anak babi.
"Info awal yang bersangkutan baru melalukan pencurian satu kali. Saat ini, pelaku dan barang bukti sudah diamankan untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut," kata Kapolsek Tegallalang, AKP I Ketut Sudita, Selasa, 26 April, dikutip dari VOI.
Modus pura-pura beli
Pencurian anak babi terjadi pada Senin, 25 April malam di Jalan Sikutan, Banjar Tatag, Desa Taro, Tegallalang, Gianyar. Korban pemilik ternak babi, I Wayan Gatri mendapat informasi soal adanya pencurian anak babi di kandang miliknya.
"Saat sampai di TKP dan mengecek babi miliknya yang semula berjumlah 40 ekor terdiri dari 12 ekor induk babi dan 28 ekor anak babi, ternyata ada sebanyak 9 ekor anak babi yang hilang," sebut AKP Sudita.
Polisi yang menerima laporan pencurian langsung melakukan penyelidikan. Pelaku ditangkap di Abiansemal, Badung, Bali. Ada 9 ekor anak babi dan mobil pikap yang diamankan dari pelaku.
AKP Sudita mengatakan, pelaku sempat berpura-pura membeli babi dengan menggunakan mobil pikap. Sedangkan babi yang dicurinya dititipkan di kandang babi milik temannya.
"Untuk selanjutnya, pelaku dan barang bukti diamankan ke Polsek Tegallalang untuk proses penyidikan," ujarnya.
Artikel ini telah tayang dengan judul Mahasiswa di Bali Ditangkap karena Curi 9 Ekor Anak Babi.
Selain informasi soal mahasiswa curi 9 ekor anak babi di Gianyar, simak berita Bali terkini untuk berita paling update di wilayah Bali.
Terkait
