Legenda Bulu Tangkis Indonesia Kecewa Merah Putih Tak Berkibar di Podium Juara Piala Thomas
Jonatan Christie, salah satu pemain dari tim beregu putra Indonesia yang menjuarai Piala Thomas 2020. (Foto: Dok. Badminton Photo)

分享:

DENPASAR – Legenda bulu tangkis Indonesia, Candra Wijaya kecewa bendera Merah Putih tak berkibar di podium juara Piala Thomas 2020.

Diketahui, Timnas Bulu Tangkis Indonesia berhasil menjadi kampiun di Piala Thomas setekah membukam China 3-0 dalam partai final yang dipentaskan di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Minggu malam.

Namun, karena terkena sanksi WADA (Badan Antidoping Dunia) maka bendera Merah Putih tidak dapat dikibarkan bersamaan dengan berkumandangnya lagu Indonesia Raya. Sebagai gantinya bendera PBSI yang dikibarkan.

"Ironis, pada saat merayakan kemenangan Thomas Cup, Merah Putih tidak bisa berkibar, memalukan," ujar mantan pemain ganda putra nasional Candra Wijaya, dikutip dari Antara, Senin 18 Oktober.

Candra, juara Olimpiade Sydney 2000 berpasangan dengan Tony Gunawan, adalah salah satu pemain yang ikut menjuarai Piala Thomas pada 2002, terakhir kali Indonesia memenangi kejuaraan dunia beregu putra tersebut.

Taufik Hidayat juga kecewa 

Hal senada juga disampaikan juara Olimpiade Athena 2004 Taufik Hidayat yang menyayangkan tidak bisa dikibarkannya Merah Putih di Ceres Arena, Denmark.

"Sangat disayangkan, rasanya seperti makan kurang garam. Biasanya kan Merah Putih dikibarkan bersamaan dengan lagu Indonesia Raya," kata Taufik yang memuji para atlet dan ofisial tidak terpengaruh oleh kondisi tersebut dan tetap fokus bertanding.

"Saya yakin mereka sudah tahu kondisi ini, tetapi bagus mereka tidak terpengaruh. Biar masalah ini negara yang mikirin," ujar Taufik yang menyebutkan bahwa bendera kebangsaan hanya dikibarkan di luar negeri pada saat kedatangan presiden atau ada atlet yang juara.

Karenanya, Taufik yang juga anggota tim Piala Thomas yang menjuarai 19 tahun lalu itu, berharap pemerintah segera menyelesaikan masalah sanksi WADA tersebut.

"Saya berharap ini bisa cepat selesai. Pemerintah harusnya malu, dulu gembar-gembor ingin jadi tuan rumah Piala Dunia, tuan rumah Olimpiade, tapi ngurus kayak gini saja enggak bisa. Jangan sampai kita kayak Rusia," ujarnya pula.

Sebelumnya diberitakan bahwa Indonesia bersama Korea Utara dan Thailand dinyatakan tidak patuh oleh Badan Antidoping Dunia (WADA), sehingga dijatuhi sanksi.

Salah satu sanksinya adalah atlet dari tiga negara tersebut masih diizinkan turun di kejuaraan regional, kontinental, dan dunia, namun tidak bisa mengibarkan bendera nasional mereka selain di olimpiade.

Artikel ini telah tayang dengan judul Candra Wijaya dan Taufik Hidayat Sayangkan Bendera Merah Putih Tak Berkibar di Perayaan Indonesia Juara Piala Thomas.

Selain informasi soal bendera Merah Putih tak berkibar di podium juara Piala Thomas 2020, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!