Deretan Kontroversi Elon Musk Terbaru: Seret Jack Dorsey di Persidangan hingga Terbang 9 Menit dengan Jet Pribadi

YOGYAKARTA – Pendiri sekaligus CEO Tesla, Elon Musk merupakan sosok yang kerap menghebohkan warga dunia. Ia kerap disorot akibat statemennya yang kontroversial. Belum lama ini pernyataan kontroversi Elon Musk soal membeli saham klub sepak bola Manchester United juga sempat menghebohkan publik.

Pernyataan Kontroversi Elon Musk Soal Pembelihan Saham Manchester United

Pada Rabu, 17 Agustus 2022, Musk melalui akun Twitternya, @elonmusk, mengaku telah mengakuisisi kepemilikan saham Manchester United (MU).

"Also, I’m buying Manchester United ur welcome," tulis Musk singkat

Also, I’m buying Manchester United ur welcome

— Elon Musk (@elonmusk) August 17, 2022

Gara-gara cuitan Musk di Twitter, saham Manchester United naik 4,9 persen menjadi US$13,40 pada pukul 5:30 pagi Rabu (17/8/2022) waktu setempat.

Padahal, cuitan soal rencana membeli saham MU hanyalah candaan semata.

“No, this is a long-running joke on Twitter. I’m not buying any sports teams,” tutur Musk setelah mendiamkan statemen-nya selama 4,5 jam.

Selain hal di atas, apa saja kontroversi yang pernah dibuat oleh Elon Musk? Dihimpun VOI dari berbagai sumber, berikut deretan kontroversi terbaru Elon Musk:

1. Elon Musk Seret Jack Dorsey dalam Kasusnya dengan Twitter

Elon Musk turut menyeret Jack Dorsey dalam kasusnya melawan Twitter. Diketahui, Musk saat ini sedang bersiap untuk berperang melawan Twitter di persidangan. Nah, mantan CEO Twitter, Jack Dorsey terseret didalamnya.

Sidang terkait akuisisi Twitter senilai 44 miliar dolar AS akan digelar pada 17 Oktober mendatang di Delaware Court of Chancery. Pada saat sidang nanti, kuasa hukum Musk akan memanggil Dorsey untuk memberikan barang bukti kepada majelis hakim.

Dorsey yang sudah mundur dari posisi CEO Twitter diduga masih ikut campur dalam proses akuisisi Twitter. Dorsey disebut kerap mengirimkan pesan pribadi kepada Musk.

Pihak Musk menuding Twitter telah menutupi jumlah bot dan spam yang beredar di platform media sosial tersebut. Mungkin data itulah yang diharapkan bisa didapat Musk dengan memanggil Jack Dorsey ke persidangan.

2. Elon Musk Sebut Startup Banyak Berikan Uang ke Orang Bodoh

Elon Musk tercatat pernah mengomentari perkembangan startup dunia yang semakin merosot.

Melalui cuitannya di Twitter, Elon Musk bersuara soal pengeluaran startup.

“Sudah terlalu lama dana diberikan kepada orang yang bodoh. Kebangkrutan yang terjadi memang seharusnya terjadi,” kata Musk.

Elon Musk menyatakan tak khawatir dengan keambrukan startup dunia. Pasalnya, perusahaan miliknya tetap mampu bertahan di tengah gempuran pandemi.

3. Elon Musk Sebut Penurunan Jumlah Populasi Lebih Berbahaya Ketimbang Pemanasan Global

Baru-baru ini, Elon Musk turut menyampaikan pendapatnya soal resesi seks yang melanda sejumlah negara di dunia.

Pada Jumat, 26 Agustus 2022, Musk berpendapat bahwa penurunan populasi akibat rendahnya tingkat kelahiran lebih berbahaya ketimbang pemanasan global.

“Runtuhnya populasi karena tingkat kelahiran yang rendah adalah risiko yang jauh lebih besar bagi peradaban daripada pemanasan global,” kata Musk di Twitter.

Musk menekankan bahwa masalah pemanasan global akibat perubahan iklim sudah menjadi risiko utama bagi peradaban.

Sekedar informasi tambahan, bukan kali ini saja Musk menyinggung soal populasi. Salah satu orang terkaya di dunia yang penuh kontroversi itu sempat beberapa kali mencuit hal yang sama.  

4. Jet Pribadi Elon Musk Terbang Hanya 9 Menit

Elon Musk mendapat hujatan gara-gara jet pribadinya terbang hanya dalam waktu 9 menit dari San Jose ke San Francisco. Seorang pengguna Twitter melacak penerbangan sejauh 35 mil tersebut.

Penerbangan yang sangat singkat itu terjadi pada 6 Mei. Akan tetapi, pengguna Twitter membagikan peta satelit yang menunjukkan jalur penerbangan pesawat selama akhir pekan, dengan mengungkap kemarahan akibat jejak karbon yang ditinggalkan oleh Elon Musk.

"Elon Musk mengambil penerbangan 9 menit ke San Francisco dari San Jose, yang berjarak 5 pemberhentian di Caltrain," tulis Hayden Clarkin, dikutip VOI dari New York Post.

Demikianlah deretan kontroversi Elon Musk terbaru yang membuat gempar publik. Terlepas dari itu, Elon Musk adalah sosok yang kerap membuat perubahan besar dalam masyarakat global.