Meta Platfrom Inc Bakal Bangun Pusat Data Terbesar di Belanda
Ilustrasi pusat data. (Pixabay).

Bagikan:

DENPASAR – Meta Platform Inc bakal membangun pusat data terbesar di Belanda, tepatnya di Kota Zeewolde, 50 km dari timur Amsterdam.

Pusat data milik perusahaan yang menjadi induk penyedia layanan media sosial seperti Facebook, WhatsApp, dan Instagram tersebut bakal dibangun di atas lahan pertanian seluas 166 hektar (410 acre) dan mengonsumsi listrik 1,386 GWh.

Pembangunan pusat data Meta Platform Inc diharapkan dengan energi hijau dan bisa mengerek ekonomi lokal.

Pusat Data ini diharapkan dapat menciptakan 400 pekerjaan tetap di kota yang berpenduduk 20.000 jiwa itu.

Kementerian urusan ekonomi Belanda selama ini melobi untuk menarik pusat data ke Belanda, termasuk fasilitas utama oleh Google dan Microsoft yang juga menggunakan energi terbarukan.

Pembangunan pusat data Meta dikritik politisi Belanda

Kendati demikian, proyek pembangunan data tersebut mendapat kritikan dari politisi dan juru kampanye lingkungan.

Para politisi yang tidak sepakat dengan pembangunan pusat data Meta Platform Inc, mempertanyakan apakah jumlah dan penempatan pusat data harus ditentukan oleh pemerintah nasional.

"Pusat data skala besar menempatkan permintaan yang sangat besar pada energi terbarukan yang tersedia dalam kaitannya dengan nilai sosial atau ekonomi mereka," tulis partai-partai yang membentuk pemerintahan baru Perdana Menteri Mark Rutte dalam pakta pemerintahan mereka yang diterbitkan sehari sebelum pemungutan suara dewan Zeewolde.

"Kami akan mempertajam koordinasi nasional dan kriteria penerimaan untuk perizinan," kata sumber di partai koalisi itu seperti dikutip VOI BALI dari Reuters, Jumat, 17 Desember.

Hendrik Visser, seorang anggota dewan untuk Partai VVD, mengakui bahwa ada kekurangan dengan adanya pusat data yang besar di kota, tetapi mengatakan manfaatnya lebih besar untuk pembangunan kota secara umum.

"Untuk memenuhi kebutuhan online kami, pusat data sangat diperlukan," katanya kepada Reuters. "Mereka harus pergi ke suatu tempat, dan mungkin tidak bijaksana untuk membangunnya di sini di Eropa Barat, terpusat di bawah undang-undang kita, dan untuk melihat apa artinya bagi Zeewolde dalam kasus ini."

Juru bicara Meta, Melanie Roe, mengatakan biaya konstruksi awal akan sekitar 700 juta euro (Rp 11,3 triliun) dan belum ada tanggal yang ditetapkan untuk penyelesaian.

Penduduk Amsterdam yang berjumlah 800.000 jiwa adalah pengguna berat layanan data yang disediakan oleh Meta. Namun otoritas regional telah mengeluarkan larangan pembangunan pusat data lebih lanjut di kota tersebut karena gangguan pada jaringan listriknya.

Asosiasi Pusat Data Belanda memperkirakan bahwa pusat data saat ini mencapai sekitar 3% dari semua penggunaan listrik Belanda, tetapi itu dapat meningkat menjadi 10% pada tahun 2030.

Artikel ini telah tayang dengan judul Berkah atau Musibah? Meta Bangun Pusat Data Terbesar di Zeewolde, Penduduk Khawatir Sedot Listrik.

Selain informasi soal Meta Platform Inc bangun pusat data terbesar di Belanda, simak perkembangan situasi terkini hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!