DENPASAR – Bali United resmi ikut serta dalam turnamen Piala Wali Kota Solo yang dijadwalkan pada 20-26 Juni mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Chief Executive Officer (CEO) Bali United Yabes Tanuri pada Selasa 8 Juni.
BACA JUGA:
-
| SEPAKBOLA
Pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco Sambut Baik Piala Wali Kota Solo
10 Juni 2021, 14:07
"Kami akan ikut serta dalam Piala Walikota Solo,” kata Yabes, dikutip dari laman resmi klub, Rabu, 9 Juni.
Bali United jadikan Piala Wali Kota Solo ajang persiapan kompetisi Piala AFC 2021
Yabes mengatakan, Piala Wali Kota Solo akan dijadikan sebagai persiapan menghadapi kompetisi Piala AFC 2021 dan Liga 1 Indonesia musim 2021-2022.
“Kami mengikuti kompetisi ini sebagai rangkaian dari persiapan tim sebelum menghadapi Liga 1 dan Piala AFC 2021," ucapnya.
Dalam turnamen tersebut, Bali United akan berupaya maksimal untuk memenangi setiap pertandingan yang digelar di Stadion Manahan, Solo itu.
"Tentu kami akan berusaha untuk dapat memberikan hasil terbaik dari setiap laga yang dijalani," tegas Yabes.
Gelaran Piala Wali Kota Solo rencananya akan diikuti oleh delapan klub peserta yang berasal dari Liga 1 dan Liga 2.
Dari Liga 1, yakni Bali United, Persib Bandung, Arema FC dan Bhayangkara FC, sedangkan tim dari Liga 2 ada Persis Solo, Rans Cilegon FC, Dewa United FC dan PSG Pati.
Turnamen yang memperebutkan total hadiah sebesar Rp1,1 miliar itu akan menerapkan sistem knock out atau sistem gugur.
Sementara untuk jadwal Piala AFC yang akan bergulir mulai 30 Juni mendatang, Yabes mengaku hingga saat ini belum mendapatkan kepastian venue (tuan rumah) untuk Serdadu Tridatu berlaga di kompetisi Asia tersebut.
"Hingga saat ini, kami belum menerima pemberitahuan lebih lanjut mengenai jadwal Piala AFC karena tuan rumah pengganti untuk grup kami belum dipilih," ujar Yabes.
Bali United hingga saat ini masih menjalani program latihan untuk menghadapi berbagai kompetisi resmi, termasuk melakukan laga uji coba.
Selain informasi soal Bali United, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!
