DENPASAR - Sehubungan dengan target Bali 250 ribu unit kendaraan listrik pada 2026, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bali IGW Samsi Gunarta meminta perusahaan kendaraan listrik yang masuk ke Bali agar dalam proses produksinya menggunakan 15 persen konten lokal.
"15 persen itu untuk manufaktur ngambil lokal Bali, jadi konten lokal Bali kurang lebih 15 persen dari keseluruhan total biaya produksi," kata dia di Denpasar, Sabtu.
Samsi yang dijumpai dalam peluncuran motor listrik AlVA di Mal Bali Galeria itu menjelaskan konten lokal yang dimaksud dalam aturan Pemprov Bali dapat beragam, meskipun bukan dari manufaktur utamanya.
Lebih lanjut, Samsi mendukung munculnya perusahaan listrik untuk memenuhi minat masyarakat yang selama ini terkendala pada ketersediaan stok.
BACA JUGA:
-
| OTOINFO
Berbagi Pabrik dengan BMW, Awal 2024 Target Jualan Mini Countryman EV
06 April 2023, 16:47
"Kalau kita apalagi merek nasional itu sangat mendukung, kita terbuka pokoknya siapa pun yang mau masuk. Tapi, ada persyaratan yang kita dorong agar bisa kita fasilitasi," pungkasnya dikutip ANTARA, Sabtu, 8 April.
