JAKARTA – Petarung kelas bantam Ultimate Fighting Championship (UFC), Sean O'Malley, berjanji akan tampil dengan strategi dan kondisi yang jauh lebih baik dalam laga ulang melawan juara bertahan Merab Dvalishvili di UFC 316. Pertarungan yang dinantikan ini dijadwalkan berlangsung pada 7 Juni 2025 di New Jersey, Amerika Serikat.
"Saya akan jauh lebih bergerak, lincah, dan dalam kondisi yang lebih baik," ujar O'Malley melalui saluran YouTube-nya yang dipantau di Jakarta, Kamis.
O'Malley pertama kali bertemu dengan Dvalishvili di UFC 306 pada September 2024. Saat itu, Dvalishvili berhasil merebut sabuk juara kelas bantam dari O'Malley melalui kemenangan mutlak. Kini, setelah CEO UFC Dana White mengumumkan laga ulang mereka, O'Malley bertekad merebut kembali gelarnya.
"Saya akan bertarung dengan seluruh kemampuan saya," tambahnya dengan penuh percaya diri.
Persiapan Matang dan Kepercayaan Diri Tinggi
Dalam wawancara, O'Malley mengaku lebih siap dibandingkan pertarungan sebelumnya. Ia mengakui bahwa kamp pelatihannya sebelum laga pertama melawan Dvalishvili tidak berjalan maksimal karena masalah cedera. Namun, kali ini ia merasa dalam kondisi puncak.
"Kami menjalani kamp yang hebat. Saya hadir, saya dalam kondisi bugar, dan kami melakukan segala hal yang bisa kami lakukan untuk mempersiapkan diri. Kamp ini jauh berbeda dari sebelumnya, dan saya merasa sangat baik," katanya.
Setelah kekalahannya dari Dvalishvili, O'Malley menjalani operasi pinggul untuk memperbaiki cedera yang menghambatnya di laga pertama. Kini, dengan kondisi yang lebih prima, ia ingin membuktikan bahwa kekalahan sebelumnya hanya terjadi karena ia tidak dalam performa terbaiknya.
"Jika saya bisa mempertahankan kecepatan seperti dalam sesi latihan kami beberapa minggu terakhir, saya akan menjadi 70 persen lebih baik dari kondisi saya pada laga pertama," tegas petarung yang dijuluki "Suga" itu.
BACA JUGA:
Reaksi dari Komunitas MMA
Laga ulang ini mendapatkan beragam reaksi dari komunitas Mixed Martial Arts (MMA). Banyak yang menilai bahwa kemenangan Dvalishvili di pertemuan pertama sudah sangat jelas, terutama karena petarung berjuluk "The Machine" itu berhasil mendominasi O'Malley sepanjang pertarungan.
Sejak merebut sabuk juara, Dvalishvili telah mempertahankan gelarnya dengan mengalahkan Umar Nurmagomedov. Sebaliknya, O'Malley belum bertanding lagi setelah kekalahan tersebut, yang membuat sebagian pihak mempertanyakan apakah ia benar-benar layak mendapatkan laga ulang lebih cepat dibanding penantang lainnya.
Namun, O'Malley tidak ingin terlalu memikirkan komentar miring tersebut. Ia hanya fokus untuk menunjukkan performa terbaiknya dan merebut kembali sabuk juara yang pernah menjadi miliknya.
"Saya tahu ini adalah kesempatan besar, dan saya tidak akan menyia-nyiakannya. Kali ini, saya akan membuktikan siapa yang sebenarnya pantas menjadi juara," pungkasnya.
UFC 316 di New Jersey diprediksi akan menjadi salah satu ajang paling dinantikan tahun ini, dengan duel O'Malley vs. Dvalishvili sebagai laga utama yang siap menggemparkan dunia MMA