DENPASAR – Memiliki teman merupakan anugrah yang luar biasa. Akan tetapi, butuh usaha untuk mempertahankan hubungan tersebut. Pasalnya, hubungan pertemanan yang tidak dipupuk dengan baik bisa berubah menjadi tidak seirama.
Memang menguras emosi jika harus mempertahankan orang yang sudah tidak ingin bersama dengan Anda. Apa saja cara untuk mengenali teman yang sudah tidak sefrekuensi?
BACA JUGA:
Jarang berinteraksi
Jika sebelumnya komunikasi antara kalian berjalan dengan baik, sekarang hal itu rasanya sangat jarang atau hampir mustahil terjadi. Kadang-kadang, pesan singkat yang Anda kirim pun tak kunjung direspon. Ini terjadi karena Anda dan teman sudah punya hidup masing-masing. Jika Anda punya hubungan seperti ini, itu tandanya Anda sudah tak frekuensi.
Beda pola pikir
Semakin dewasa seseorang, maka caranya dalam berpikir berangsur-angsur berbeda. Bisa jadi cara pikir Anda dan teman yang dulunya sama kini bertolak belakang. Penyebabnya karena masing-masing sudah punya kehidupan sendiri. Kalau Anda merasa cukup sulit berdiskusi dengan teman, bisa jadi Anda dan dia sudah tidak sefrekuensi.
Kadang tak ada saat dibutuhkan
Teman baik bisa jadi sosok yang kita andalkan saat susah maupun senang. Tapi jika sudah tidak sefrekuensi, momen susah maupun senang akan Anda rasakan sendiri.
Artikel ini telah tayang dengan judul Teman Sudah Tidak Sefrekuensi? Kenali Ciri-cirinya.
Selain informasi soal ciri teman yang sudah tidak sefrekuensi, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!