DENPASAR – Agoraphobia merupakan gangguan kesehatan mental berupa rasa takut atau cemas yang luar biasa ketika berada di luar ruangan. Penderita agoraphobia sering merasa tersiksa saat berada dalam perjalanan, di transportasi umum, di tempat tertutup (seperti mengunjungi pusat perbelanjaan dan bioskop), tempat terbuka (misalnya, jembatan dan area parkir yang luas), di tempat keramaian, berada pada antrian, atau meninggalkan rumah sendirian.
Dikutip dari laman Cleo, Minggu, 8 Agustus 2021, psikolog Ajeng Raviando, mengungkapkan beberapa gejala-gejala agrophobia, antara lain:
BACA JUGA:
Rasa cemas berlebihan saat keluar rumah
Ketika ada hal-hal penting yang mengharuskan pergi keluar rumah yang selama ini telah menjadi tempat aman dan nyaman bagi Anda, perasaan-perasaan tidak nyaman mulai bermunculan bahkan hanya karena memikirkannya saja.
Lebih sensitif saat berada di tempat umum
Saat berada di tempat umum, Anda jadi lebih sensitif dan sadar akan hal-hal yang terjadi di sekeliling dan menghubungkannya dengan apa yang terjadi pada diri Anda.
Tegang ketika harus datang ke tempat baru
Anda seringkali enggan pergi ke tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi sebelumnya, seperti perasaan tidak nyaman karena Anda belum mengenal dengan baik tempat baru tersebut.
Panik ketika harus berjumpa orang lain
Rasa panik, yang biasanya diikuti dengan reaksi tubuh seperti keringat dingin, jantung berdebar, dan sesak napas ini muncul karena Anda memiliki ketakutan akan ditanya-tanya oleh orang lain mengenai diri Anda. Misalnya, mengenai karier atau keberadaan pasangan saat Anda pergi seorang diri.
Artikel ini telah tayang dengan judul Mengenal Ciri-ciri Agoraphobia, Rasa Cemas Berlebih saat Berada di Ruang Terbuka.
Selain informasi soal agoraphobia, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!