Perhatikan! Ini 3 Ciri Kulit tidak Cocok dengan Krim Wajah
Ilustrasi. (Freepik).

Bagikan:

DENPASAR – Ciri kulit tidak cocok dengan krim wajah wajib diperhatikan, khususnya bagi perempuan yang lebih sering menggunakan produk kecantikan untuk perawatan kulit.

Penggunaan skincare seperti cream wajah memang bertujuan untuk merawat kecantikan. Akan tetapi, tidak semua sediaan cream yang beredar di pasaran cocok untuk kulit Anda.

Oleh sebab itu, sangat penting untuk mengetahui ciri-ciri kulit yang tidak cocok dengan penggunaan berbagai produk skincare supaya terhindar dari dampak negatif yang mungkin ditimbulkan dari skincare tersebut.

Ciri kulit tidak cocok dengan krim wajah

Dirangkum VOI dari berbagai sumber, berikut tiga ciri kulit yang tidak cocok dengan cream wajah:

1. Kulit terasa kering dan mengelupas

Kulit terasa kering dan mengelupas bisa disebabkan karena penggunaan krim wajah. Biasanya, produk kecantikan yang dapat menimbulkan efek samping ini menggunakan retinoid atau benzoil peroksida dalam formulasi sediaan krimnya.

Sebenarnya, retinoid berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati secara ringan dan mendorong pembentukan kolagen baru. Akan tetapi, jika kulit Anda mengalami iritasi berlebihan hingga mengelupas secara terus-menerus, maka ini bisa jadi ciri kulit tidak cocok menggunakan krim.

Untuk mengatasinya, Anda dianjurkan menggunakan retinoid sebanyak 1-2 kali dalam seminggu dan lapisi dengan pelembab kembut.

2. Kulit memerah dan iritasi

Ciri kulit tidak cocok dengan krim wajah yang kedua adalah kulit memerah dan mengalami iritasi.

Reaksi ini mungkin ditimbulkan oleh asam salisilat dan benzoil peroksida yang biasa dipakai untuk cream jerawat.

Apabila kulit Anda memerah, iritasi, kering, dan kondisi jerawat menjadi semakin buruk, segera hentikan penggunaan krim wajah dan segera berkonsultasi ke dokter spesialis kulit.

3. Kulit terasa gatal

Jika kulit Anda terasa gatal setelah memakai cream wajah, bisa jadi itu merupakan tanda bahwa kulit Anda tidak cocok dengan produk skincare yang sedang digunakan.

Kondisi ini muncul karena ada pelepasan histamin akibat penggunakan krim wajah dan skincare yang kurang tepat.