Pertolongan Pertama Anak Tersedak: Tenang! dan Ikuti Tatacara Berikut
Pertolongan Pertama Anak Tersedak (Gambar nguyen nghia - Pixabay)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Pernahkah melihat seseorang anak yang lagi makan seketika hadapi kesusahan bernafas? Ataupun mulut balita seketika biru sehabis minum ASI? Keadaan demikian dapat saja dirasakan kapanpun tanpa dapat diprediksi. Lantas seperti apa langkah pertolongan pertama anak tersedak?

Kegiatan anak sangatlah bermacam- macam, berjalan kesana kemari serta keingintahuan mereka yang besar dalam mengeksplorasi suatu. Anak- anak terletak pada sesi pertumbuhan yang memanglah berisiko hadapi tersedak, baik itu dalam wujud santapan maupun non santapan semacam koin, baterai, serta mainan- mainan kecil yang lain.

Tersedak merupakan kendala berbentuk penyumbat jalur napas serta berpotensi menimbulkan kematian bila tidak lekas dicoba pertolongan dini. Pada balita serta anak, peristiwa ini dapat terjalin dikala makan ataupun bermain sebab mereka kadangkala suka memasukan barang asing ke mulut. Tersedak wajib diwaspadai pula kala balita serta bayi lagi dilatih makan sendiri.

Deteksi dini indikasi tersedak wajib dicoba dengan segera serta cepat. Berikut merupakan penanganan indikasi tersedak pada anak:

Pertolongan Pertama Anak Tersedak

Anak dibawah 1 tahun:

Lihat keparahan penyumbat pernafasan dengan memandang apakah anak dapat batuk secara efisien ataupun berbicara/ menangis. Batuk yang tidak efisien merupakan batuk yang tidak memunculkan suara diiringi terdapatnya kesusahan bernafas, kebiruan apalagi penurunan kesadaran.

Pertolongan awal yang bisa dicoba yakni diberikan 5 hentakan dengan pangkal telapak tangan. Balita dipegang diposisikan tengkurap setelah itu menepuk bagian punggung( black blow) di antara 2 tulang belikat ataupun dengan hentakan di dada( chest thrust) pada balita posisi balita terlentang.

Jalani hentakan dengan 2 jari( jari telunjuk serta jari tengah), kedalaman pada dikala melakukan hentakan pada dada balita 1, 5 inci ataupun kurang lebih 4 centimeter, sebaliknya pada anak 2 inci ataupun kurang lebih 5 centimeter. Bila pemicu tersedak belum keluar, ulangi tindakan dari awal sampai pemicu tersedak keluar.

Anak di atas 1 tahun

Bila anak masih dapat menghasilkan sedikit suara serta bernafas, mintalah buat batuk dengan keras. Pada anak umur di atas 1 tahun, buat menghasilkan benda asing apabila anak sadar bisa dicoba dengan metode Abdominal Thrust( Metode respons darurat dengan membagikan tekanan paksa pada perut buat mengeluarkan benda asing yang terletak di rongga respirasi).

Metode tersebut bisa dicoba dengan cara, penolong berdiri di belakang korban serta meletakan letak lengan di dasar lengan korban mengelilingi pinggangnya. Tangan penolong dikepalkan serta diletakan di antara pusar serta tulang dada pengidap. Raih kepalan tangan dengan tangan yang lain serta entakan ke arah atas serta balik badan penderita sebanyak 5 kali.

Meski bagaimanapun, menghindari senantiasa lebih baik daripada menyembuhkan. Sebagian aksi yang dapat dicoba orangtua buat meminimalisir peristiwa tersedak pada anak yakni: 

  1. Memotong makanan menjadi bagian kecil-kecil
  2. Mengawasi anak saat makan
  3. Hindari mengajak anak mengobrol ketika sedang makan
  4. Letakkan benda-benda kecil dan berbahaya di tempat yang jauh dari jangkauan anak-anak, seperti kancing, jepit rambut, baterai, jarum, koin, dan yang lainnya.
  5. Pilihlah mainan sesuai dengan usia anak. Sediakan tempat khusus yang rapat dan terhindar dari jangkauan anak-anak bila memiliki mainan yang tidak sesuai dengan usia anak.
  6. Memberikan mainan pada anak sesuai dengan usia yang direkomendasikan.

Jadi setelah mengetahui pertolongan pertama anak tersedak, simak berita menarik lainnya di VOI, saatnya merevolusi pemberitaan!