Kalau Ganti yang Baru, Perhatikan 6 Tanda Tidak Cocok dengan Produk Skincare
Ilustrasi tanda tidak cocok dengan produk skincare (iStockphoto)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Memilih bahan skincare yang cocok membutuhkan berkali-kali percobaan. Tak jarang mengalami kesalahan sehingga menimbulkan tanda-tanda tidak cocok dengan salah satu produk skincare. Oleh karena itu dermatologis merekomendasikan bahwa Anda perlu memperhatikan tanda-tanda kulit tidak sesuai dengan produk skincare yang dipakai. Segera hentikan pemakaian setelah mengalami tanda-tanda di bawah ini ya.

1. Terasa perih dan terbakar saat pertama menggunakan skincare

Berbagai jenis skincare, termsauk pembersih, losion, atau masker, tidak boleh menyebabkan rasa terbakar. Pasalnya, formulasi bahan harus terkontrol dan tidak boleh membahayakan kulit. Di samping itu, terdapat tipe-tipe kulit yang berbeda-beda yang mesti diidentifikasi sendiri sebelum memilih skincare yang akan dipakai.

Menurut S. Manjula Jegasothy, MD., dokter kulit dilansir The Health, jika terasa perih dan terbakar saat pertama kali memakainya, ini tanda Anda mengalami alergi. Dikenal secara klinis sebagai dermatitis kontak, yang mana kulit mempertahankan perlindungan. Jika mengalaminya, segera cuci bersih.

2. Menimbulkan rasa menyengat

Bagi Anda yang berkulit sensitif, rasa sedikit menyengat merupakan efek samping yang umum dialami terutama setelah mengaplikasikan skincare dengan kandungan alkohol. Pada pasien dengan kulit sensitif, menurut dokter kulit Terrence Keaney, MD., penting untuk memilih produk dengan penuh kehati-hatian.

Kemungkinan lain dari timbulnya rasa menyengat ini karena terlalu banyak atau keseringan menggunakan produk. Anda hanya butuh seukuran kacang polong untuk menutupi seluruh wajah, saran Jegasothy. Tambahnya lagi, jangan gunakan lebih sering dari yang direkomendasikan.

tanda tidak cocok dengan produk skincare
Ilustrasi tanda kulit tidak cocok dengan produk skincare (iStockphoto)

3. Kulit kering dan mengelupas

Jika menemukan kulit terasa kering dan mengelupas, terutama di bagian sudut mulut dan sekitar hidung, Anda mungkin memakai produk skincare untuk mengatasi jerawat secara berlebihan.

Kandungan bahan aktif seperti benzoil peroksida dan retinoid, digunakan untuk membantu pengelupasan kulit ringan, mengatur pematangan sel kulit, dan menyebabkan iritasi ringan pada kulit. Tujuannya untuk mendorong kolagen baru. Tetapi jika mengalami terlalu banyak iritasi, mungkin produk tersebut tak cocok dengan kulit Anda.

4. Kulit berubah warna secara signifikan

Perubahan warna pada kulit disebabkan pigmentasi. Jika muncul bintik-bintik cokelat atau terbakar sinar matahari, kemungkinan Anda tidak menggunakan tabir surya yang tepat. Dermatologis menyebut hal ini dengan hiperpigmentasi paradoks. Gejalanya dialami setelah memakai skincare dengan klaim mencerahkan kulit yang mengandung asam kojic, arbutin, dan hidrokuinon.

Apabila mengalami gejala di atas, hindari semua penggunaan produk skincare dengan kandungan tersebut. Tunggu sampai kulit pulih dengan sendirinya.

5. Kulit memerah dan teriritasi

Ketika kulit memerah dan teriritasi, tanda bahwa kulit Anda tidak toleran dengan kandungan dalam produk skincare. Apabila mengandung bahan aktif asam salisilat dan benzoil peroksida, akan membuat kulit sensitif teriritasi. Rekomendasi dermatologis, hentikan pemakaian produk dan gunakan non-komedogenik serta tidak mengandung minyal mineral, cocoa butter, atau bahan lain yang menyumbat pori-pori.

6. Kulit lebih berminyak dari biasanya

Meski tren makeup slugging sedang populer, muka glowing dan terlihat ‘basah’ tentu perlu didapat dengan cara yang tepat. Jika saja produk skincare Anda membuat kulit lebih berminyak dari biasanya, cobalah periksa kembali komposisinya. Menurut dokter kulit Eric Schweiger, MD., carilah pelembap atau serum yang mengandung asam hialuronat alih-alih minyak untuk menghidrasi kulit. Selain itu, gunakan pembersih wajah yang lembut agar tak memicu produksi sebum jadi semakin berlebih.

Pernah mengalami tanda di atas setelah ganti produk skincare baru? Tips untuk memilih yang cocok, cobalah tes dahulu di kulit tangan. Oleskan sedikit dan tunggu selama beberapa menit. Jika tak ada reaksi, artinya cocok. Tetapi jika kulit memerah, iritasi, dan ditandai gejala lain yang tidak membuat nyaman, hindari produk tersebut karena tidak cocok dengan kulit Anda.