DENPASAR - Mencabut uban yang tumbuh di kulit kepala mungkin bisa menyelesaikan masalah untuk sementara waktu serta mempertahankan warna hitam rambut sedikit lebih lama. Akan tetapi, perlukah hal tersebut dilakukan?
Perlu diketahui, rambut berubah menjadi putih akibat folikel rambut mengalami penurunan sel penghasil melanin yang memberi pigmen pada rambut dan kulit. Ini sebenarnya kondisi normal seiring bertambahnya usia.
BACA JUGA:
Dampak mencabut uban dari kulit kepala
Menurut Direktur Orchad Lake Dematology & Cosmetics Rohit Kakar, MD, FAAD, rambut beruban yang sudah dicabut dari kulit kepala, akan tumbuh kembali, seperti halnya helaian rambut yang rontok secara alami, pada akhirnya rambut akan tumbuh kembali. Ketika itu terjadi, warnanya akan sama dengan yang Anda tarik. Bahkan jika Anda makan banyak buah dan sayuran.
"Begitu folikel rambut tertentu kehilangan sel penghasil pigmen, folikel rambut itu hanya akan meregenerasi uban," jelas pakar dermatologi di Oak Dermatology Chicago, Jeffrey Hsu, MD, FAAD.
Adapun pendapat yang menyatakan peringatan mencabut uban akan menyebabkannya lebih banyak tumbuh hanya mitos.
"Mencabut satu uban tidak akan menambah uban lagi. Ketika rambut dicabut, ini tidak mempengaruhi rambut lain di sekitarnya, karena setiap folikel memiliki genetikanya sendiri," kata Kakar, dikutip VOI dari Antara.
Dampak lain mencabut uban yakni risiko Anda terkena infeksi atau mendapatkan bekas luka. Mencabut rambut berulang kali dapat merusak folikel, yang berpotensi menyebabkan infeksi atau jaringan parut.
Seiring waktu, ini bahkan bisa membuat folikel rambut trauma sehingga berhenti tumbuh sama sekali. Jika Anda berulang kali menarik beberapa uban, Anda bisa berakhir dengan botak.
Lalu, adakah cara aman mencabut uban? Menurut pakar, tidak ada cara untuk mengurangi risiko infeksi, jaringan parut, atau kerontokan rambut akibat mencabut rambut (beruban atau lainnya).
Jika Anda benar-benar tidak tahan melihat uban, maka memotongnya bisa menjadi solusi.
"Jika Anda mau menghilangkan uban, cara terbaik adalah memotongnya dengan sangat hati-hati dengan gunting kecil. Ini akan menghindari trauma pada folikel rambut," demikian saran Hsu.
Artikel ini telah tayang dengan judul Apakah Uban yang Tumbuh Perlu Dicabut? Begini Menurut Ahli.
Selain informasi soal mencabut uban yang tumbuh di kulit kepala, simak berita Bali terkini untuk berita paling update di wilayah Bali.