JAKARTA - Reveluv, sebutan penggemar Red Velvet sedang merasa marah. Pasalnya, Red Velvet yang baru kembali merilis album "The Reve Finale Festival" ini harus menerima berita mereka tidak bisa melihat penampilan promosi grup secara penuh. Hal ini terjadi karena salah satu personel, Wendy, harus istirahat total dari kejadian yang baru menimpanya.
Pada 25 Desember kemarin, acara musik tahunan SBS Gayo Daejun kembali digelar. Acara ini menampilkan sejumlah penyanyi K-pop yang menyanyikan lagu-lagunya, termasuk Red Velvet yang dikonfirmasi akan menyanyikan lagu terbarunya, Psycho serta beberapa penampilan member secara solo. Wendy, sebagai vokalis utama Red Velvet, akan menyanyikan Speechless di acara akhir tahun tersebut.
Tetapi, Wendy dikabarkan jatuh dari panggung saat melakukan gladi resik untuk panggung solonya. Hal ini membuat Wendy menderita cedera wajah, patah tulang bagian pinggul dan pergelangan tangan. Sesaat setelah jatuh, penyanyi berdarah Amerika-Korea itu langsung dilarikan ke rumah sakit.
Penggemar juga ramai-ramai meminta permintaan maaf dari SBS selaku penyelanggara acara. SBS meminta maaf kepada penonton yang kecewa karena Red Velvet tidak bisa tampil live. Setelah pernyataan maaf ini, Reveluv tetap merasa marah karena SBS tidak menyebutkan permintaan maaf khusus kepada Wendy.
Setelah kejadian ini, SM Entertainment selaku agensi juga mengonfirmasi berita ini dan mengonfirmasi hanya beberapa member yang ikut tampil dalam acara tahunan KBS Gayo Daechukje yang digelar 27 Desember mendatang. Dilansir dari Soompi, tidak ada penampilan grup secara penuh untuk acara ini tetapi panggung kolaborasi yang dilakukan beberapa member akan tetap berjalan.
Hal ini sangat disayangkan oleh Reveluv mengingat Red Velvet baru comeback dengan lagu Psycho. Lagu ini menuai prestasi banyak dalam waktu singkat, seperti All-Kill nomor satu di semua tangga lagu Korea Selatan dan menjadikan mereka satu-satunya grup perempuan yang meraih All-Kill di tahun ini. Psycho juga meraih nomor satu di tangga lagu iTunes dan tangga musik mancanegara lainnya.
Di samping itu, Reveluv membuat trending tagar #WeWillBeOkayWendy sebagai wujud dukungan untuk Wendy agar cepat pulih.
