Sering Terjadi saat Puasa, Kenali Dehidrasi dan Pencegahannya

JAKARTA - Salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi saat puasa adalah dehidrasi. Hal ini bisa terjadi karena ketika berpuasa seseorang tidak makan ataupun minum selama sekitar 12 jam.

Dehidrasi merupakan kondisi ketika cairan tubuh yang hilang lebih banyak dibandingkan dengan yang dikonsumsi, dikutip dari Mayo Clinic, pada Rabu, 5 Februari 2025. Tubuh memiliki kandungan air sebanyak 55 sampai 80 persen dari total berat badan.

Air dalam tubuh berperan untuk membantu kerja sistem pencernaan, mengeluarkan kotoran dan racun dari tubuh, menjaga suhu tubuh, serta melumasi sendi. Jika kekurangan cairan atau dehidrasi, maka menyebabkan tubuh tidak berfungsi secara normal.

Penyebab dehidrasi

Dehidrasi saat puasa bisa terjadi karena kurangnya asupan cairan. Terdapat juga kondisi lain yang bisa menyebabkan dehidrasi, seperti diare, muntah, panas dalam, buang air kecil berlebihan akibat menderita penyakit seperti diabetes, demam tinggi, hingga berkeringan berlebihan akibat cuaca panas dan olahraga.

Gejala dehidrasi

Beberapa gejala awal yang akan dialami seseorang yang dehidrasi adalah haus berlebihan, mulut, bibir, dan kulit kering, jarang buang air kecil, hingga urine yang berwarna lebih gelap serta berbau kuat.

Dehidrasi juga bisa terjadi pada bayi. Gejala dehidrasi yang biasa dialami bayi adalah sedikit atau tidak keluarnya air mata ketika menangis, mulut kering, dan tidak buang air kecil, yang menyebabkan popoknya kering setelah beberapa jam.

Pengobatan dan pencegahan dehidrasi

Jika tidak segera ditangani, dehidrasi bisa berakibat fatal, seperti gagal ginjal, kejang, syok hipovolemik, bahkan kematian. Oleh karena itu, dehidrasi harus segera diatasi dengan banyak minum air, kuah bening, jus, maupun infused water jika dehidrasinya di tahap ringan.

Pada penderita dehidrasi berat, penanganan harus dilakukan di rumah saki. Penanganan di rumah sakit berupa pemberian cairan infus.

Namun, sebelum terkena dehidrasi, terlebih di bulan puasa ini, lebih baik mencegahnya lebih dahulu. Salah satu cara utama untuk mencegah dehidrasi saat puasa adalah dengan menjaga asupan cairan.

Dianjurkan untuk tetap minum minimal 8 gelas air sehari, dengan dua gelas saat sahur, dua gelas air saat berbuka puasa, dan empat gelas air setelah berbuka di malam hari. Tak hanya itu, hindari juga minuman berkafein dan minuman tinggi gula lainnya untuk mencegah dehidrasi.