Duh, 15 Siswa SMAN 1 Denpasar Positif COVID-19
Ilustrasi belajar tatap muka di masa pandemi. (Antara)

DENPASAR – Sebanyak 15 siswa SMA Negeri 1 Denpasar dinyatakan positif terinfeksi virus corona SARS-CoV-2 penyebab penyakit COVID-19.

Kabar tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali, I Ketut Ngurah Boy Jayabiwa pada Rabu, 26 Januari.

"Iya ada 15 (siswa) yang positif COVID-19," kata Boy, dikutip dari VOI.

Belajar tatap muka di SMAN 1 Denpasar disetop

Karena kondisi ini, pembelajaran tatap muka (PTM) di SMAN 1 Denpasar dihentikan sementara. Pembelajaran kembali dilakukan secara daring.

"Siswa yang lain kita liburkan. Tapi, pola pembelajaran secara daring dan kita ingin menghindari supaya jangan meluas lagi," imbuhnya.

Mulanya ada 6 siswa kelas X terkonfirmasi COVID-19. Saat dilakukan penelusuran, ditemukan lagi 9 siswa terpapar virus corona baru itu.

"Terhadap sekolah ini, memang ada satu siswa yang awalnya ditengarai terpapar itu. Lalu, dilaksanakan testing, tracing, terhadap teman-temannya yang sempat berinteraksi," ujar Boy.

Saat ini pihak Dinas Pendidikan masih memantau perkembangan terkait belajar tatap muka dan potensi penyebaran  COVID-19

"Kita lihat situasi perkembangannya karena ini dinamis sifatnya data-data seperti ini. Kalau memang sudah sangat menggejala kenapa tidak, memang harus dialihkan lagi ke daring tetapi tidak tahu ke depannya,” tutur Boy.

Artikel ini telah tayang dengan judul 15 Siswa SMAN 1 Denpasar Positif COVID-19, Belajar Tatap Muka Disetop Sementara.

Selain informasi soal siswa SMAN 1 Denpasar positif COVID-19, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!