Kades di Ubud yang Viral Karaoke Abaikan Prokes Tak Diproses Hukum, Hanya Diberi Edukasi
ILUSTRASI/UNSPLASH

Bagikan:

GIANYAR - Polsek Ubud, Gianyar, Bali, hanya memberikan edukasi kepada perbekel atau Kepala Desa Singakerta, Kecamatan Ubud, yang videonya viral karena karaoke dan mengabaikan protokol kesehatan.

"Iya diedukasi saja. Dia sudah minta maaf sama warganya. Karena dia cuma nyanyi-nyanyi. Cuma di sana tidak lebih dari 20 orang," kata Kapolsek Ubud AKP I Made Tama, saat dihubungi, Rabu, 29 September.

Tama mengatakan, kepala desa tersebut sudah diperiksa sekaligus diberikan edukasi agar tidak melakukan hal yang sama dikemudian hari.

Kepala Desa itu berkaraoke usai acara pernikahan dilakukan pada Jumat, 24 September pekan lalu. Kepolisian  meminta agar kepala desa tersebut tidak mengulangi lagi tindakan yang sama sehingga tidak menimbulkan keresahan bagi masyarakat.

"Jangan mengulangi perbuatan lagi. Agar tidak menimbulkan ke resahan masyarakat. Agar semua menjaga protkes dalam situasi seperti ini," ujar AKP Tama. 

Video kepala desa di Ubud, Gianyar, Bali sebelumnya viral. Kepala desa tampak bernyanyi mengabaikan prokes. 

Kepala desa itu asyik berjoget sambil menyanyikan lagu Iwan Fals berjudul Bento. Video diduga direkam dalam acara hajatan pernikahan dan menyebar grup WhatsApp hingga media sosial.