KARAWANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang, Jawa Barat, menargetkan 100 ibu hamil akan mengikuti vaksinasi COVID-19 untuk menekan risiko penularan COVID-19.
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana menjelaskan, saat ini sebanyak 100 ibu hamil sudah terdaftar dan akan mengikuti vaksin COVID.
"Bagi ibu hamil yang ingin divaksin tapi belum mendaftar, bisa menghubungi kantor kecamatan setempat," katanya di Karawang, Antara, Jumat, 27 Agustus.
Bupati menyampaikan, kalau vaksinasi untuk ibu hamil itu tidak beresiko jadi tidak perlu khawatir untuk divaksin.
"Vaksin itu aman untuk ibu hamil, bahkan bisa melindungi ibu hamil dari bahaya COVID-19," katanya.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Kemenkes: Masyarakat Tidak Mendapatkan Dosis Ketiga Vaksin COVID-19, Hanya untuk Nakes
24 Agustus 2021, 01:45
Sementara itu, Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Karawang, Yayuk Sri Rahayu mengatakan, ibu hamil tak perlu khawatir untuk menerima vaksin COVID-19 karena itu sudah sesuai rekomendasi Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia.
Menurut dia, ibu hamil yang terinfeksi COVID-19 bisa menimbulkan peningkatan risiko bergejala berat dan kemungkinan bisa berdampak terhadap janin dalam kandungan.
Atas hal tersebut, pemberian vaksin kepada ibu hamil cukup penting untuk meminimalisasi gejala berat jika terinfeksi.
Yayuk menyampaikan, jenis vaksin bagi ibu hamil adalah vaksin platform Moderna, serta vaksin platform inactivated Sinovac.
"Tapi untuk jenis vaksinnya itu akan disesuaikan dengan ketersediaan vaksin," demikian Yayuk Sri Rahayu.
Terkait
