Wanti-wanti SAR untuk Pemancing di Dumai Barat Riau Usai 1 Warga Tewas Diterkam Buaya
Tim SAR mengevakuasi jasad pemancing yang diterkam buaya di Sungai Masjid, Kota Dumai, Riau, Minggu 11 Desember.(Antara)

Bagikan:

RIAU - Tim SAR gabungan Kota Dumai mengevakuasi jasad seorang pemancing yang diterkam buaya di Sungai Masjid, Kelurahan Bagan Keladi, Kecamatan Dumai Barat, Kota Dumai, Provinsi Riau, Minggu 11 Desember.

"Rudi (16) ditemukan meninggal dunia berjarak lebih kurang 2,5 Km dari lokasi dilaporkan saat korban mendapat serangan buaya, kondisi jasad Rudi ditemukan bekas gigitan di tubuh dan kaki korban," kata Guswandi Ali Dantim Crew RB 218 Dumai dalam keterangannya, Senin 12 Desember, disitat Antara.

Ia mengatakan, jasad pemancing bernama Rudi itu selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarganya untuk proses pemandian dan pemakaman.

Guswandi menjelaskan, kronologis korban diterkam buaya saat pemuda tersebut datang ke lokasi memancing pada Sabtu 10 Desember malam. Kemudian saksi-saksi yang ada di lokasi melihat korban diterkam buaya dan langsung melaporkan ke Bhabinkamtibmas.

"Sejumlah warga bersama Bhabinkamtibamas sempat melakukan pencarian namun korban belum ditemukan," ujar Guswandi.

Selanjutnya, untuk mengoptimalkan upaya pencarian, pertolongan dan penyelamatan, Bhabinkamtibmas langsung melaporkan kepada SAR Dumai.

Guswandi mengimbau warga di sekitar bantaran sungai tersebut agar lebih berhati-hati untuk memancing guna menghindari korban jiwa dimangsa hewan melata itu.

Wilayah Kecamatan Dumai Barat dilintasi oleh dua aliran sungai besar yang ada di Kota Dumai, yaitu Sungai Masjid dan Sungai Dumai.

Panjang Sungai Masjid adalah 12 km yang melintasi kelurahan Bagan Keladi dan Kelurahan Purnama, Kota Dumai. Sedangkan Sungai Dumai membentang di Kelurahan Simpang Tiga sepanjang 1,7 km dan Pangkalan Sesai sepanjang 1,3 km.