Jakarta yang Kini Kembali <i>Lockdown</i> Sekolah Akibat COVID-19
SMPN 85 Jakarta harus lockdown beberapa hari/Foto: VOI

Bagikan:

JAKARTA - Penutupan sementara sekolah akibat temuan kasus COVID-19 di Jakarta kembali dilakukan di tengah peningkatan kasus COVID-19 dunia, setelah sebelumnya melandai.

Kini satu sekolah di Jakarta, yakni SMP Negeri 85 Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan di-lockdown selama beberapa hari ke depan.

Sebelumnya, penutupan sementara sekolah sempat dilakukan Pemprov DKI Jakarta pada awal tahun 2022 mulai dari penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen hingga PTM 50 persen.

Tercatat, sekolah yang sempat ditutup sementara saat itu berjumlah 706 sekolah. Sekolah ini ditutup karena temuan kasus COVID-19 pada siswa, guru, hingga tenaga kependidikan.

Saat ini, SMPN 85 ditutup selama 10 hari sejak tanggal 18 hingga 28 Juli 2022. Camat Cilandak, Djaharuddin menjelaskan kronologi temuan kasus di sekolah tersebut.

Pada Kamis, 14 Juli 2022, terdapat laporan siswa kelas VIII B terkonfirmasi positif COVID-19. Siswa tersebut masih masuk sekolah sehari sebelumnya. Puskesmas setempat langsung melakukan penelusuran kontak.

"Tindak lanjutnya, kelas VIII B diliburkan selama 5 hari dan dilakukan tracing hari Jumat, 15 Juli 2022 di Puskesmas Kecamatan Cilandak. Tracing dilakukan kepada 41 orang kontak erat," kata Djaharuddin kepada wartawan, Kamis, 21 Juli.

Kemudian, pada Senin, 18 Juli 2022, kembali ditemukan kasus COVID-19 pada siswa kelas IX F. Namun, Djaharuddin menyebut kasus ini tidak memiliki kontak dengan kasus sebelumnya.

Selanjutnya pada Selasa, 19 Juli 2022, terdapat satu kontak erat dari kasus COVID-19 siswa kelas IX F yang juga terkonfirmasi positif virus corona. Sehingga, ada 3 kasus COVID-19 yang tercatat di SMPN 85.

"Karena ditemukan kasus positif hasil dari kontak erat kasus indeks, maka telah terjadi cluster sekolah dan sekolah diliburkan selama 10 hari untuk dilakukan penyemprotan disinfektan," urai Djaharuddin.