KM Sirimau Ditarik dari Lokasi Kandas di Perairan Lewoleba
KM Sirimau yang kandas di Perairan Lewoleba. ANTARA/Ho-Pelni

Bagikan:

KUPANG - KM Sirimau kapal penumpang yang dioperasikan PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) yang kandas di Pulau Ipet Perairan Lewoleba sudah lepas kandas atau ditarik dari lokasi kandas.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI (Persero) Opik Taupik  menyampaikan terima kasih atas koordinasi serta bantuan yang diberikan kepada PT PELNI (Persero) dalam upaya lepas kandas KM Sirimau.

"Alhamdulillah KM Sirimau sudah lepas kandas. Kami berterima kasih kepada seluruh pihak-pihak yang telah membantu KM Sirimau dalam upaya lepas kandas," ungkap Opik dilansir Antara, Kamis, 19 Mei.

Saat ini KM Sirimau sedang menuju ke Pelabuhan Lewoleba untuk dilakukan pemeriksaan secara mendetail oleh Marine Inspector Pemeriksaan KM. Sirimau ini guna menjaga kelaiklautan kapal sehingga dapat beroperasional kembali dengan aman, nyaman, serta mengantarkan penumpang ke tujuan dengan selamat.

"KM Sirimau saat ini menuju Pelabuhan Lewoleba pada Kamis (19/5) dan diperkirakan sandar di Pelabuhan Lewoleba pukul 12.30 WITA untuk dilakukan pemeriksaan. Setelah pemeriksaan selesai dan kapal dinyatakan laik laut, maka KM Sirimau siap untuk beroperasi kembali dengan rute Lewoleba-Maumere-Baubau-Wanci-Namrole-Ambon-Sorong-Manokwari-Sorong-Ambin-Wanci-Baubau-Maumere-Lewoleba-Kupang," tutur Opik.

Seluruh penumpang di atas kapal yang berjumlah 784 orang beserta dengan kru kapal dipastikan aman dan selamat. Hal ini sebagai perwujudan PT PELNI (Persero) yang berkomitmen untuk mewujudkan pelayanan yang terbaik kepada seluruh stakeholdernya termasuk kepada pengguna jasa.

Sementara itu Kepala Syahbandar Lewoleba, Kabupaten Lembata Abdul Syukur Muklis dihubungi dari Kupang, mengatakan KM Sirimau saat ini sudah berada pelabuhan Lewoleba.

"Kapal sudah di dermaga saat ini. Penumpang kapal berjumlah 784 sudah dipindahkan ke kapal yang lain," katanya.