Tersangka Gegara Cuitan 'Allahmu Lemah', Roy Suryo ke Ferdinand: Alhamdulillah, Tawaran ke Rumah Sakit Jiwa Masih Berlaku

JAKARTA - Mantan politikus partai Demokrat Ferdinand Hutahaean ditetapkan sebagai tersangka kasus ujaran kebencian bernuansa SARA akibat cuitan 'Allahmu lemah'. Saat ini yang bersangkutan dijebloskan ke penjara Bareskrim Polri.

Mantan Menpora sekaligus pakar telematika, Roy Suryo merespons positif kinerja dari pihak berwajib. Di akun Twitter-nya (@KRMTRoySuryo2), Roy Suryo menulis alhamdulillah mendengar kabar penahanan ini.

"Alhamdulillah, setelah sempat beredar Info2 dlm Link Berita, menjelang Tengah malam tadi BrigJend Pol Ahmad Ramadhan memastikan FH (Ferdinand Hutahaea, red) akhirnya Ditahan 20 hari kedepan," tulis Roy Suryo dilansir pada Selasa, 11 Januari.

Meski sudah ditahan, Roy Suryo mengaku tawaran ke Ferdinand berobat ke rumah sakit jiwa masih berlaku. Roy bersedia membawa Ferdinand ke RSK Puri Nirmala Yogyakarta.

"Tetapi "tawaran perawatan" saya di RSK Puri Nirmala masih berlaku lho, bilamana Ybs mendadak "Mengalami GJ". AMBYAR," tulis Roy.

Tawaran untuk berobat gratis Rumah Sakit Jiwa (RSJ) RSK Nirmala Yogyakarta menyusul pengakuan Ferdinand saat diperiksa polisi, Senin, 10 Januari kemarin. Menurut Ferdinand, hati dan pikirannya tidak sinkron.

"Inilah penyebabnya bahwa saya kemarin menderita sebuah penyakit hingga timbul percakapan pikiran dengan hati, jadi saya bawa riwayat kesehatan saya yang memang mengkhawatirkan," kata Ferdinand di Mabes Polri, Jakarta. 

Menurut Roy Suryo, tawaran berobat ini agara Ferdinand tidak bikin gaduh masyarakat. "Saya selaku Ketua Yayasan menawarkan secara GRATIS sdr FH utk diperiksa lebih netral & dirawat di RSK Puri Nirmala Jogja. Ini serius, jadi kalau memang Sakit ya dirawat sampai sembuh, Agar tdk membuat Gaduh Masyarakat. Tetapi kalau Sehat ya Jalani Proses Hukum yg berlaku. AMBYAR," kata Roy lewat cuitan di Twitter @KRMTRoySuryo2. 

Roy mengakui, tawaran yang sama pernah diajukan dirinya ke Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat menjadi Plt Gubernur DKI Jakarta. Roy menilai, ada kekacauan berpikir dari Ahok.

"Apa itu RSK Puri Nirmala? Ini memang RSK / Khusus Jiwa, didirikan sudah sejak 1974 di Jogja oleh Alm Prof Dr dr KPH Soejono, SpS, SpKJ. Dulu pernah juga saya tawarkan utk Pengobatan Ahok (saat dia kacau pikirannya) soal Taman BMW vs Kemenpora. Sekarang utk FH, GRATIS, tis. AMBYAR" cuit Roy Suryo.

Untuk diketahui, pada tahun 2014 saat menjabat Menpora, Roy Suryo dan Ahok sempat terlibat "perang statement" terkait rencana pembongkaran Stadion Lebak Bulus, Jakarta Selatan dan penyediaan lahan untuk stadion pengganti di kawasan Taman BMW, Sunter, Jakarta Utara.