DENPASAR – Pemerintah terus berusaha melakukan pemulihan ekonomi Bali. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengembangkan Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang dikelola PT Pelindo III.
Bali Maritime Tourisme Hub bangkitkan pariwisata Pulau Dewata
Deputi Pengembangan Usaha BUMN, Riset dan Inovasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Montty Girianna mengatakan, pengembangan BMTH untuk membangkitkan sektor pariwisata Pulau Dewata.
BACA JUGA:
“Proyek ini kami harapkan dapat membangkitkan kembali sektor pariwisata di Bali yang terdampak akibat pandemi,” ujar Montty, dikutip dari Antara, Kamis, 3 Juni.
Montty menyampaikan Kemenko Perekonomian mengapresiasi rencana pengembangan BMTH di Pelabuhan Tanjung Benoa Bali dan berharap pariwisata di Bali segera bangkit dan pemulihan ekonomi segera terwujud.
“Kami atas nama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian sangat mengapresiasi pengembangan BMTH ini. Semoga nantinya mampu menarik wisatawan domestik dan internasional untuk membangkitkan perekonomian Bali”, ujar Montty.
Sementara, Deputi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Bidang Perekonomian, Wahyu Utomo menyampaikan proyek yang termasuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) berdasarkan Perpres 109/2020 tersebut, ditargetkan akan beroperasi pada tahun 2023.
“Pada bulan Mei ini progres konstruksi sudah mencapai 36 persen. BMTH juga telah dimasukkan kedalam program prioritas RPJMN 2020 – 2024,” jelas Wahyu.
Pelabuhan tersebut diklaim akan mampu menampung kapal pesiar (cruise) berukuran 350 meter dan kapal tersebut memiliki kapasitas hingga 6.000 penumpang.
Selain informasi soal Bali Maritime Tourisme Hub, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!