Rombongan Wisatawan Jadi Korban Tanah Longsor di Gianyar-Bali, 2 Tewas
FOTO BASARNAS BALI

Bagikan:

DENPASAR – Sebanyak enam orang wisatawan menjadi korban tanah longsor di Sungai Ayung, Banjar Begawan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali pada Kamis, 25 November 2021.

Peristiwa tersebut menewaskan dua orang, yakni Julius Hans Wijaya (10) dan Nuryanti (36). Sementara korban selamat yakni Martin Indrawijaya (42), Finna Lianty (38) dan seorang WNA asal Swedia atas nama Cleas Henry Jinback (55).

Satu wisatawan hilang akibat longsor di Sungai Ayung

Tim SAR Bali saat ini masih melakukan pencarian satu korban tanah longsor yang belum ditemukan atas nama Marvel Sanjaya (8).

"Seluruh korban yang selamat dan meninggal dunia dievakuasi oleh tim SAR gabungan dan selanjutnya dibawa menuju RSU Payangan Gianyar," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar, Bali, Gede Darmada, Kamis, 25 November, dikutip VOI

Longsor terjadi usai para korban rafting. Banyaknya material longsor mengakibatkan korban sulit untuk menghindar. Pencarian lanjutan terhadap satu orang yang masih dinyatakan hilang akan dilanjutkan esok hari.

"Kondisi tidak memungkinkan melanjutkan pencarian malam ini, mengingat jarak pandang dan lokasi longsoran yang masih labil dan besok pagi baru kami kembali lakukan pencarian," ujar Darmada.

Artikel ini telah tayang dengan judul 2 Korban Tewas Tertimpa Longsor di Sungai Ayung Ubud Gianyar Perempuan dan Anak Usia 10 Tahun.

Selain informasi rombongan wisatawan jadi korban tanah longsor di Gianyar, simak perkembangan situasi terkini baik nasional maupun internasional hanya di bali.voi.id. Waktunya Merevolusi Pemberitaan!